Menambang Emas Tanpa Mencemari LingkungansteemCreated with Sketch.

in #indonesia7 years ago

Selamat malam sobat steemians,

KALI ini saya hadir dengan sebuah tulisan tentang informasi Menambang Emas Tanpa Mencemari Lingkungan. Penggunaan merkuri pada sektor industri dan Pertambangan Emas Skala Kecil selama ini berpotensi menimbulkan pencemaran dan kerusakan lingkungan, serta mengancam kesehatan manusia di sekitar lokasi penambangan. Untuk menghindari pencemaran dan kerusakan lingkungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah membangun fasilitas pengolahan emas non merkuri pada Pertambangan Emas Skala Kecil di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Pengolahan emas non merkuri.jpg
Sumber foto : Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3), Rosa Vivien Ratnawati, dalam kunjungan ke lokasi fasilitas tersebut pada Jum’at 24 November 2017 menyampaikan, fasilitas pengelolaan emas non merkuri merupakan tindak lanjut Instruksi Presiden Jokowi, tentang penghapusan penggunaan merkuri pada pertambangan rakyat ter tanggal 9 Maret 2017 lalu, dan implementasi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2017 tentang Pengesahan Konvensi Minamata Mengenai Merkuri.

Pengolahan emas non merkuri 2.jpg
Sumber foto : Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Pengelolaan emas non merkuri dilakukan menggunakan sianida dengan kapasitas bahan baku 1,5 ton. hal ini dilakukan berdasarkan kajian Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), berdasarkan kesesuaian karakteristik batuan mineral mengandung emas di sekitar lokasi penambangan. Dengan kapasitas bahan baku 1,5 ton tersebut, dapat mereduksi penggunaan merkuri sebanyak 200 kg per bulan atau 2,4 ton per tahun.

Sambutan Dirjen PSLB3-1.jpg
Sumber foto : Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Fasilitas yang dibangun Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ini diharapkan mampu menghimpun sekitar 600 orang penambang, serta memberikan dampak ekonomi yang baik, melalui kinerja perolehan emas lebih tinggi, sekitar 80 persen, dibandingkan dengan penggunaan merkuri yaitu sekitar 40 persen.

Semoga, pembangunan fasilitas ini dapat mengurangi dampak kerusakan dan pencemaran lingkungan akibat penambangan emas menggunakan merkuri. Pembangunan fasilitas semacam ini tentu harus menjadi contoh bagi daerah lain di tanah air agar melakukan hal yang sama, karena mengelolaan lingkungan yang baik merupakan sebuah keharusan, karena bumi bukan warisan, tetapi pinjaman dari anak cucu kita. Informasi ini berasal dari Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

By
Abdul Halim
Salam Lestari

Sort:  

Informasi yang bermanfaat. Salam KSI
Fallback ya...

Tambang rakyat di Aceh rata rata menggunakan merkuri, semoga di Aceh dapat dibangun fasilitas ini. Salam kenal bang.

ya, semoga saja bisa dilakukan han yang sama, salam kenal juga dari saya abang @masripribumi

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.16
JST 0.030
BTC 64574.81
ETH 2639.22
USDT 1.00
SBD 2.79