Poetry | Teman Sepi Ku
Dinginnya malam ini, berbalut sepi aku sendiri, ingin rasanya berkasih manja, dalam belaian penuh asmara, hujan turun menambah sunyi, dingin terasa menusuk tulang, dalam sejuk berhujung malam.
Selimut tebal tiada berdaya, menghimpit tubuh kian merana, mengharap kasih segera datang, mengusir rasa dingin tiada tertahan, malam kian datang hujan tiada pirah, gunda gulana aku sendiri, hingga tidur dibuai mimpi.
Dalam tidur harap kau datang, membelai kasih berpadu sayang, ingin aku bukan hayalan, berteman rindu dalam dekapan, biar mimpi indah tiada berlalu, aku rindu akan dirimu, dimana, kemana aku tak tahu, kau kurindu teman sepi ku.
Matangglumpangdua, 26 Juni 2018