The Diary Game (31 Mar 2024) - Ceria Bersama Keponakan

Karena semalam saya tidur dini hari, sahur ini saya terbangun sedikit telat dari biasanya. Istri lebih duluan bangun untuk menyiapkan sahur dan dibangunkannya saya saat semua menu sudah terhidang semuanya di meja makan. Dan bersama anggota keluarga lainnya kami sama-sama menikmati menu sahur yang sederhana. Usai sahur saya ke masjid untuk menunaikan shalat subuh. Sepulangnya dari masjid niat hari melanjutkan tidur lagi, tapi apa daya anak-anak sudah menunggu di depan pintu rumah mengajak jalan-jalan pagi mengelilingi pedesaan dengan berjalan kaki.

Suasana pagi saat jalan kaki

Ajakan yang tidak dapat saya tolak karena mereka sudah menunggu dari tadi. Kami berjalan kaki menyusuri jalan desa yang berbatasan dengan area persawahan. Tampak sawah yang hijau sepanjang jalan tersebut. Sekitar setengah jam kemudian kami sudah kembali ke rumah. Kemudian saya duduk depan komputer untuk melakukan kurasi dan memilih postingan terbaik untuk diajukan ke Booming. Dan selanjutnya pules tertidur karena kurang tidur dari semalam.

Membeli cemilan untuk menu berbuka puasa

Terbangun saat dari toa masjid terlantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an. Mandi dan bersiap-siap ke masjid dengan tidak lupa mengajak Raihan. Kemudian pulang lagi ke rumah dan baru kembali lagi ke masjid saat azan Ashar. Kali ini bukan saja Raihan, tapi Adam juga minta ikut. Usai shalat kami ke warung kuliner adik saya untuk membeli beberapa kudapan atau cemilan untuk menu berbuka puasa nantinya. Tapi saat tiba di sini Keponakan saya berebutan untuk dekat-dekat dengan saya karena mungkin cemburu saya membawa keponakan lainnya.

Suasana lengang beberapa saat setelah berbuka puasa

Sekitar setengah jam kemudian kami sudah tiba kembali di rumah. Sambil menunggu waktu berbuka saya tadarus Al-Qur'an di dalam kamar. Dan menjelang berbuka kami berkumpul di ruang makan. Saat pengumuman dari toa masjid yang mengabarkan bahwa sudah tiba waktu berbuka, tapi seperti ada yang komando langsung meneguk air minum untuk berbuka. Kemudian dilanjutkan dengan memakan kudapan yang tadi kami beli. Dan langsungnya ke masjid untuk menunaikan shalat Maghrib.

Bersama dengan sahabat di warung kopi

Malamnya saya shalat Isya dan Tarawih di masjid Al-Munawwarah Meurah Dua. Usai shalat saya hanya pulang sebentar untuk berganti pakaian kemudian ke Terminaltor Cafe untuk nongkrong bersama beberapa sahabat di sana. Karena saat ini crypto lagi booming dengan pump, maka kami lebih banyak membahas tentang koin-koin atau altcoin yang kemungkinan akan bullish dalam waktu dekat. Hingga potensi Bitcoin setelah halving. Tidak lupa juga dengan potensi Steem setelah halving dimana berdasarkan pengalaman dulu akan terjadi kenaikan harga setelah beberapa bulan halving bitcoin.