Ketika Best Friend KKN
Selamat malam rakan steemian semua yang masih terjaga, yang sudah tidur besok saja,,, hahaha... semoga selalu bahagia...
Malam ini saya sedang duduk dengan salah seorang teman sebut saja Amat (bukan nama sebenarnya), di salah satu kedai kopi di Kota Lokseumawe. Amat adalah seorang yang hampir saja bisa disebut sarjana muda, karena gelarnya masih tertunda disebabkan skripsinya yang belum dicetaknya setelah di acc oleh pembimmbingnya sesudah ia mengikuti sidangnya, oleh karena itulah gelar sarjananya tertunda karena tak bisa yudisium kemarin dengan teman-teman seperjuangannya. Amat Amat,,, malang nian nasibmu...
Malam ini amat sedang galau, bukan galau karena putus cinta atau ditinggal pacarnya, karena amat tidaklah punya pacar alias jomblo, sama seperti saya, sudah sudah... kembali ke Amat, kegalauan amat malam ini disebabkan karena dua bestfriend nya sebut saja Marduki dan Wak Jan (nama samaran juga) yang masih mahasiswa itu sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kawasan Lhoksukon.
Tanpa bestfriendnya itu Amat terasa bak perahu yang tak berdayung, ia duduk termenung saya tidak tahu apakah ia merenung, sampai saya datang menghampirinya. Amat mungkin merindukan kedua bersfriendnya yang biasa dan selalu bersamanya dimanapun berada, sahabat yang luar biasa.
Amat pun harus bersabar sebulan lamanya, setidaknya sampai masa KKN selesai, agar mereka berkumpul kembali seperti sedia kala, mudah-mudahan saja Amat bisa melewati hari-hari dengan ceria.... Karena sekarang ada saya yang akan menemaninya tanpa bestfriendnya..
Cerita ini hanya untuk sekedar hiburan saja, kejadian sebenarnya tak selebay yang kalian kira, hahaha saya menulisnya sambil tertawa. Ini terinspirasi dari teman yang sedang kesepian karena temanya sedang KKN, jadi ya begitulah. Mari kita tertawa,, Hahahaha...
Selamat malam, dan jangan lupa cuci muka...
Wasalam
Lhokseumawe, 13 April 2018
BEST REGARDS @azmiulul