Rinduku
Pentang ini aku mulai tersadar
Alunan adzan magrib terdengar di telingaku
Tapi tubuh masih saja berbaring di kasur yang tipis ini
Yang ada hanya lamunanan tentangmu
Kini aku hanya menjadi seseorang yang pandai membungkam rindu
Beda denganmu
Yang setiap saat selalu mengungkapkan meskipun hanya kepalsuan
Kini aku sadar Tuhan menciptakanmu hanya untuk masa laluku, bukan untuk masa depan ku
Entahlah kini aku tidak tahu.....
Yang kini aku harapkan rindu ini dengan cepat memudar
Biar kenangan ini akan ku bungkus rapi-rapi
Dan membiarkan kelak debu akan menutupinya
Aku tidak pernah menyesal atas pertemuan dan perpisahan ini
Dan jangan juga engkau sesali
Karena dibalik perpisahan ini ada sebuah kebahagian kecil yang baru kusadari
Dan yang aku harapkan cukup sederhana untuk saat ini
Semoga kebahagiaan ini tidak ternggelam dalam-dalam goresan luka yang tertancap dalam-dalam
Semoga bidadari penyelamat hidupku segera datang
Dan akan aku buat sebuah kisah tidak roman picisan
Terimakasi, semua ini membuat aku mengerti akan rencana Tuhan kepadaku