The Diary Game : 06 Februari 2024 || Pulang Dari Khitanan Membantu Mobil Rombongan

Subuh pagi, saya bangun dengan hati yang penuh syukur, karena masih bisa menikmati suasana hari ini. Saya melaksanakan salat Subuh 2 rakaat, sabagai kewajiban saya sebagai seorang muslim.

Subuh ini saya dan keluarga bersiap-siap untuk berangkat ke Langsa, ada acara Khitanan Sunnah Rasul di tempat Pak Cek.

Pukul 06:30 wib setelah sarapan dan persiapan pun sudah beres semua, kami langsung berangkat. Pagi yang dingin saya, melajukan mobil menyusuri jalan Medan - Banda Aceh. Suasana jalan yang masih sepi, dengan harapan cepat sampai kesana.

Masih dengan suasana pagi, saya masuk kebeberapa SPBU untuk mengisi BBM Pertalite, namun kosong, akhirnya saya mengisi Pertamax, dan melanjutkan lagi perjalan ke arah Langsa.

Sekitar jam 10:00 saya tiba di Kota Langsa, kami mampir di beberapa tempat untuk membeli beberapa barang.

Setelah siap berbelanja, kami langsung menuju ke tempat acara Sunnah Rasul. Saat kami sampai sudah ada beberapa orang dari Keluarga yang datang membantu dan juga tamu undangan.

Sekitar pukul 10:30, tamu-tamu mulai banyak yang datang, tamu yang datang orang kampung setempat dan juga kampung tetangga. Makin lama makin ramai tamunya, juga tamu dari Alue Ie Puteh Aceh Utara sudah mulai berdatangan dengan kendaraan masing-masing.

Pada acara Sunnah Rasul, orang yang akan di sunat nanti akan di peusijuek (Tepung Tawar) dulu. Peusijuek ini juga merupakan adat orang Aceh untuk berkah. Peusijuk ini di lakukan saat matahari naik. Untuk para tamu undangan di hidangkan dengan makanan, semampu orang yang punya acara. Para tamu juga membawa, kado dan amplob sebagai bunga tangannya.

Alhamdulillah acara pun berjalan dengan lancar, tanpa kendala apapu. Cuacanya pun terang, tanpa ada hujan yang menjadi kendala.

Saya dan Keluarga juga menyempatkan foto bersama, di saat suasana lenggang, karena tamu yang datang juga berfoto ria di tempat duduk sepupu yang akan di sunnat.

Saat tamu undanga ramai yang datang, di Simpang Comando Langsa, berita datang sampai ke kami bahwa mobil rombongan dari Alue Ie Puteh kenak tangkap polisi, karena rombongan yang datang menggunakan mobil pick up. Saya pun di suruh menjemput rombongan tersebut, saya datang bersama sepupu dengan 2 mobil pribadi. Namun saat dalam perjalanan di suruh balek lagi, karena mobil pick up sudah jalan kembali.

Mobil pick up pun melaju dengan cepat sampai melewati saya, dan juga melewati rumah acara. Mobil pick up tadi melaju hingga memasuki wilayah Aceh Tamiang. Mobil tersebut pun balik lagi ke Langsa Timur, setelah sampai mereka berbagi cerita, mobilnya tidak kenak tangkap Polisi, sempat berhenti dan menurunkan penumpang.

Hari pun mulai sore, tamu-tamu yang jauh dan yang sudah datang pun mulai pulang. Walaupun suasana sore, ada juga tamu yang datang.

Sekitar pukul 5 sore saat rumah acara sudah mulai sepi, saya dan keluarga pun pamit pulang pada Pak Cek. Sekitar pukul 19:50 wib, saya dan keluarga berhenti dulu sebelum sampai ke Kota Perlak. Salah satu mobil rombongan kami kecelakaan, pecah lahar ban belakang dengan mengeluarkan asap hitam. Alhamdulillah, tidak sampai terjadi kecelakaan yang fatal. Setelah berhenti, mereka terlebih dahulu di bantu oleh rombongan yang sama pulang dari tempat khitanan juga, untuk membeli bahan yang perlu di ganti ke Kota Perlak.

Saya pun berhenti dan semua turun dari mobil untuk menemani dan bergabung dengan rombongan yang kenak musibah, saya dan istri saya pun mencari makanan di warung walau pun hanya roti beserta juga air mineral. Saya pun menyrahkan makanan seadanya, karena mereka belum makan, warung pun jauh baget. Rombongan pun ada anak kecil dan orang tua. Setelah mobil di perbaiki, saya dan rombongan pun pulang beriringan.

Akhirnya pada pukul 23:40 wib, saya dan keluarga sampai di rumah. Setelah menurunkan semua barang dari mobil, kami dduk istirahat, lalu kami pun tidur.

Demikian uraian kegiatan saya, sampai jumpa di lain kesempatan.

^{We invite you to support @pennsif.witness for growth across the whole platform through robust communication at all levels and targeted high-yield developments with the resources available. Click Here}