The Diary Game (Jum'at 22 Oktober 2021) Drive home Tgk Nailul
Ketika pagi kembali tiba, sang Mentari tak lupa menyapa dengan selalu memancarkan cahayanya yang terang menerangi bumi yang masih terbalut kegelapan.
di pagi ini kegiatan kami bukanlah mengaji melainkan bermuhadasah di antara sesama santri untuk mempraktikkan apa saja yang telah di pelajari dalam pada ketika mengaji pagi.
Dengan berbekal baju seragam, semua santri serentak berdiri di tempat yang telah di sediakan dengan saling berhadapan antar lawan bicaranya agar mudah dalam mempraktekkan pelafalan bahasa mereka. Kegiatan bermuhadasah ini berlangsung selama 45 menit sama seperti jam belajar pagi di hari biasanya.
Selesai bermuhadasah, sebagian santri pergi mengambil sarapan pagi di dapur mereka, tetapi kebanyakan dari mereka itu langsung melanjutkan olah raga tanpa bersarapan pagi terlebih dahulu karena olahraga adalah aktivitas yang telah di nanti-nanti oleh para santri. Ada yang bermain raket, ada yang bermain bola dan lainnya.
Membuka kedai foto copy
Pada jam 9:00 pagi, saya beranjak pergi menuju kedai foto copy untuk membuka kedainya karena di hari jum'at kami membuka kedai foto copy nya lebih awal dari hari biasanya sebab tidak ada kegiatan di dayah. Saya menduduki kedai foto copy nya hingga jam 11:30 pagi.
Selepas dari pada itu, saya kembali ke dayah untuk mandi kemudian beranjak pergi ke mesjid untuk melaksanakan shalat jum'at.
Siang harinya tepatnya selesai shalat jum'at, saya pergi ke dapur untuk mengambil makan siang. Alhamdulillah menu makannya pun lumayan enak dengan nasi putih+daging goreng.
Karena siangnya tidak ada lagi kegiatan, saya mengggunakan kesempatan tersebut untuk beristirahat agar tercukupi jam istirahat malam.
Jam 18:00
Pada jam 18:00 sore semua santri sudah diharuskan pergi ke mushalla karena tidak ada kegiatan lainnya.
Beberapa saat kemudian terdengarlah adzan magrib, kami semua beranjak pergi ke mushalla untuk melaksankan shalat magrib. Selesai shalat magrib, tidak lupa juga saya membaca al-qur'an surat yasin.
Selesai kegiatan shalat magrib di mushalla, saya menerima satu pesan melalui aplikasi whatsapp yang berasal dari tgk Nailul. Beliau meminta saya untuk mengantar beliau ke terminal, sebab beliau ingin pulang ke kampung karena ada acara pesta. Namun sebelum itu, kami berdua terlebih dahulu singgah sebentar di kedai Ms. Coffe atas permintaan beliau.
Demikianlah cerita kegiatan saya hari ini.
Lalu saya menulis cerita hari-hari saya untuk mengikuti kontes THE DIARY GAME.
Ini cerita saya hari ini:
Semua gambar saya ambil dengan Huawei Mate 30 Pro
Salam @desaara123
Saya ucapkan Terima kasih kepada @anroja yang telah mengajak saya berpartisipasi di The Diary Game.
Terimakasih juga kepada :
@anroja,@nazarul,@linlada639,@herimukti, @cicisaja,@ikhsan01,@mirzamg
Semangat santri yang luar biasa. Semoga menjdi generasi terbaik untuk aceh kedepannya
Amiinnn ya rabbal alamiin
Tetap semangat dalam menjalani aktifitas para santri-santri di dayah ☺
Iya buk.. Hhhhe
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Anroja