Sajak || rasa yang melawan ( a sense of resistance

Gemuruh malam ini dan deras hujan nakal membasahi.
Seakan-akan menggertakku untuk mengatakan yang aku sendiri tidak bisa.
Akal sehatku selalu menolak itu, Gemuruh memberi Nasihat bijaknya '' cepatlah katakan, dia akan membalasnya''.
Aku tak mempan, jiwaku terus memberontak tajam.
Perasaan yang tidak mau aku penuhi karena melawab logika ku.
Tapi jujur saja, tak mudah untuk melawan hati.
Hujan, berhentilah !! Pesan ambigumu tak sanggup lagi kupahami, gemuruh tolong jangan Nakal lagi!!

Translite to english languange :

a sense of resistance

The roar of the night and the rush of wet rain.
As if bully me to say that I myself can not.
My common sense always rejects it, Rumble gives his wise counsel '' Hurry up, he will repay ''.
I do not work, my soul continues to rebel sharply.
Feelings that I do not want to meet because they answered my logic.
But honestly, not easy to fight the heart.
Rain, stop! Your ambiguous message can no longer be understood, rumble please do not be naughty again !!