The Diary Game season 3 - Better Life (29 Mei 2021) : hari ke-2 Menjamu Kepulangan Sahabat Dari Perantauan(Lhokseumawe - Aceh tengah)
Assalamualaikum steemian..
Setelah mengabari informasi tsb kami pun pulang kerumah masing-masing dan istirahat dengan niat bisa bangun pagi walau hanya sebatas 2-3 jam istirahat setidaknya bisa rehat, karena planing kami di hari itu ingin liburan ke Aceh Tengah, karena planing kami itu berangkat nya siang jadi kami menyempatkan diri untuk dapat berkunjung kerumah Tgk(Guru) kami yang sedang berduka.
Pukul 07.53 kuterbangun dari tidurku, mengingat janji dengan kawan-kawan pengajian untuk berkunjung kerumah duka jadi pagi itu berberes tempat tidur dan menyiapkan perlengkapan ku untuk siang hari nnti dan tepat pukul 10.12 kawan-kawan pengajian pada berkumpul dan menjemput ku di rumah.
Sesampainya kami dirumah duka kami disambut dengan raut wajah yang penuh dengan kesedihan, melihat beliau yang dirundung kesedihan itu kami semua mencoba menghibur beliau dengan maksud mengurangi kesedihan beliau. setelah lama berbincang-bincang dengan Tgk(Guru), Tepat pukul 11.23 kami semua minta diri untuk izin kembali pulang dan menceritakan bahwa kami ingin melanjutkan planing perjalanan kami ke aceh tengah dan juga memohon doa kepada Tgk(Guru) agar kami selamat dalam perjalanan, baik dalam perjalanan pergi maupun perjalanan kembali pulang.
Dipertengahan perjalan kami menyempatkan diri untuk singgah di Kedai Panji Kopi (KPK) Burni Telong di belakang kedai ini kami disuguh kah pemandangan yang luar biasa, dan kami memanfaat kan moment tersebut untuk foto bersama sebagai dokumenter liburan kami.
Nah, dikedai ini juga saya dapat melihat langsung buah terong Belanda dari pohon nya, dahulu yang terfikir oleh ku pohon terong Belanda ini setinggi lututku, ternyata tinggi pohon terong Belanda ini kira-kira setinggi 2 meteran. 😂😅
Setelah merasa cukup memanjakan mata dengan berfoto kami pun melanjutkan lagi perjalanan kami ke aceh tengah dan menikmati pemandangan dari dalam mobil sembari bersenda gurau dengan sahabat-sahabat ku. Sesampainya kami di perbatasan kota aceh tengah kami diberhentikan oleh petugas Covid19 aceh tengah, dan kami diperiksa kelengkapan masker dan dicheck suhu menggunakan thermogun oleh petugas Covid19. Setelah diperiksa dan hasil nya negative kami pun dipersilakan melanjutkan perjalanan kami ke kota.
Sesampainya kami di kota kami menyempatkan diri untuk singgah ke masjid besar aceh tengah untuk melaksanakan sholat ashar dan menunggu waktu sholat magrib di masjid tersebut.
Selesai sholat maghrib di masjid kami pun berbegas mencari coffee terdekat untuk makan malam, sembari makan malam kami juga menunggu kenalan sahabat ku yang tinggal di daerah sini, setelah kenalan sahabatku ini nyamperin kami sedang makan sahabat ku langsung mengenalkan kami dengan kenalan nya itu, lumayan lama kami bersenda gurau, karena kenalan sahabat ku ini bekerja di salah satu Hotel yang ada di aceh tengah, kami meminta nya untuk langsung mencarikan penginapan yang sesuai dengan budget kami.😂
Setelah showing room di kami rasa juga sesuai dengan budget yang kami punya, kamipun langsung check-in room dan keluar lagi untuk mencari tempat tongkrongan yang bisa kami tongkrongin.
Setelah sekian lama kami keliling kota, kami pun menemukan tempat yang sesuai dan cocok untuk kami tongkrongin. Yaitu di ARB Coffee
Disela-sela kami bersenda gurau sahabat ku Nanda yang baru pulang dari perantauan meminta Rafi untuk bisa perform dan menyanyikan sebuah lagu yang spesial untuk sahabatku muallim yang ditinggalkan nikah. 😂
Waktu sudah menunjukkan pukul 01.00 pagi kami pun kembali ke penginapan sebelum kami kembali ke penginapan kami menyempatkan ke pasar impres untuk mencari snack, pada saat kami sampai di pasar kami menemukan lagi polisi yang sedang melaksanakan tugas razia warung makan, coffee, dan kedai²..
Cc:
@radjasalman
@anroja
@nazarul
@el-nailul
@ernaerningsih