Menulis Kebaikan Di atas Batu, Menulis Keburukan Di Atas Air
Mengapa kita lebih mudah mengingat keburukan seseorang, sedangkan kebaikannya sulit sekali untuk kita mengingatnya? Mengapa seribu kebaikan yang telah ia berikan, akan menjadi sampah saat ia melakukan satu keburukan saja pada kita? Mengapa kita tidak ingat satu kebaikannya saja, dan melupakan seribu keburukannya? Mulai Hari ini, mari kita menuliskan setiap kebaikan orang pada kita diatas ukiran batu, tetapi kita menuliskan keburukan orang lain terhadap kita diatas air. Kita tidak peduli apabila ada yang mengatakan bahwa kita sebagai orang bodoh. Hal ini tiada ruginya juga. Karena setelah kita renungkan kembali, memang lebih baik jadi orang yang bodoh!
Kisah di bawah ini, dengan berbagai versi, mungkin saja pernah sahabat dengar atau sahabat baca. Itu tidak jadi masalah. Yang pasti, saya tetap ingin menuliskannya untuk sahabat steemit, dengan harapan ada hikmah yang bisa kita petik bersama. Begini kisah selengkapnya.
Dua orang sahabat sedang melakukan perjalanan panjang di sebuah daerah berpadang pasir. Ketika mereka ngobrol sembari beristirahat, lahirlah perbedaan pendapat yang berujung pada perasaan kesal. Rupanya saking kesalnya si A terhadap si B, tanpa terkontrol akhirnya si A menampar pipi si B.
Mendapat perlakuan seperti itu, bukannya membalas tapi si B malah menulis suatu kalimat di tanah berpasir tersebut. "Hari ini aku mendapatkan tamparan menyakitkan dari sahabatku A", begitulah tulisan yang dibuat si B di atas pasir.
Masih dalam suasana batin yang kurang mengenakkan, dua sahabat tadi melanjutkan kembali perjalanan mereka, hingga ke sebuah sungai yang jernih sekali airnya. Karena masing-masing merasa lelah, keduanya pun sepakat untuk mandi di sungai itu. Sampai suatu ketika, terjadilah musibah yang hampir saja merenggut nyawa si B, jika si A tidak sigap menolongnya dengan menarik kuat-kuat tangan si B agar tidak terseret arus yang begitu deras.
Usai mendapat pertolongan yang sangat berarti itu, si B mengambil sejenis batu apung untuk menuliskan sesuatu di sebuah batu besar. Begini bunyinya : "Hari ini aku mendapatkan pertolongan yang sangat berarti dari sahabatku, sehingga aku terselamatkan dari kematian."
Usai membaca tulisan itu si A bertanya kepada si B, "Mengapa saat aku menamparmu, kau menuliskannya di atas pasir. Sementara ketika aku menolongmu, kau menuliskannya di atas batu? Mendapatkan pertanyaan itu si B menjelaskan seperti ini, "Ketika kau menamparku, aku menuliskannya di atas pasir, terkandung maksud agar tulisan itu segera hilang disapu angin."
"Namun ketika kau menolongku, aku menuliskannya di atas batu, agar tetap terbaca sampai kapan pun." Begitulah kisah seseorang yang ingin mengenang lebih lama kebaikan seseorang dibandingkan dengan keburukannya. Subhanallah...
Bagaimana dengan diri kita sehari-hari? Apakah kita sudah memiliki kesadaran untuk mencatat kebaikan seseorang menjadi lebih permanen dibandingkan dengan mencatat keburukannya? Atau yang terjadi justru sebaliknya, kebaikan diri sendiri atau keburukan orang lainlah yang tercatat lebih permanen?. Dengan alkisah di atas bisa menjadikan bahan renungan bagi kita semua dalam berbuat baik antar sesama muslim. Mari kita praktekkan dalam kehidupan sehari-hari, mari kita lawan hawa nafsu syeithan yang menjerumuskan kita ke arah yang salah. Mumpung bulan suci Ramadhan sebentar lagi, mari kita latih diri perbanyak berbuat kebaikan untuk orang lain, niscaya kita akan mendapatkan imbalan pahala yang berlipat ganda.
Semoga Allah SWT selalu memudahkan semua urusan kita dan menjadikan Kita termasuk orang-orang yang sabar serta selalu mendapat hidayah dan menjaga hati kita masing-masing .. Amiin…..
BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI
Terima Kasih,,, Semoga Bermanfaat!
by: @nyakmat
Postingan yang sangat termotivasi dan sebagai renunangan untuk menyambut bulan suci ramadhan,bersihkan hati menyambut bulan suci
terima kasih @tania22 sudah berkunjung dan membaca artikel kami... selamat datang...
salam kenal..!!
😊😊😊
iya sama" @nyakmat semoga kita saling berkunjung ya
hehehe... siap @tania22
silahkan join dengan kami untuk mendapatkan upvote gratis, meskipun sedikit... 😊😊
saya tunggu disini yah.. https://discord.gg/ShpwY4m
nanti @tania22 bisa ikuti petunjuk di sana untuk mendapatkan upvote dari komuniti kecil kami..👌
Iya makasih @nyakmat jadi harus masuk discord lagi ya??saya belum mengerti banget tentang steemit..
Iya makasih @nyakmat jadi harus masuk discord lagi ya??saya belum mengerti banget tentang steemit..
iya @tania22
ikuti panduan disini... https://discord.gg/STtNYv
khusus discord bagi pemula di Steemit
sudah saya masuk dengan panduan yang ada,,benar atau salah cara saya?
@nyakmat?gimana cara nya kita tahu kawan kita ada buat sebuah postingan dan gimana juga mereka tau postingan kita??
aktivitas akun bisa @tania22 cek di steemd.com/@username
cth: steemd.com/@tania22
Tulisan yang sangat memotivasi ... Semoga saya senantiasa diberikan kelapangan hati yang seluas luasnya untuk menghadapi keburukan orang lain agar hati ini selalu jernih ... Amiinnnn
terima kasih @mochanoz sudah hadir...
silahkan kesini https://discord.gg/ShpwY4m
😊😊👌👍
Congratulations @nyakmat! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of upvotes received
Click on any badge to view your own Board of Honor on SteemitBoard.
To support your work, I also upvoted your post!
For more information about SteemitBoard, click here
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP