Susahnya jadi orang dewasa. Itu lah kalimat yang selalu terucap dari mulut seorang anak manusia yang telah melewati umur 25 tahun. Saya.

Sebetulnya, bukan 25 tahun juga sih. Umur segitu malah saya belum kepikiran apa apa. Hahaha. Yah, baru tahun belakangan ini saya sering bicara seperti itu. Mungkin kaget, mungkin takut, mungkin juga tidak percaya diri. Karena, siapa sih yang pernah dewasa sebelum dia lahir? Kan takut tiba tiba sadar banyak tanggung jawab. Jangankan tanggungjawab ke orang lain, tanggung jawab ke diri sendiri aja belum tentu bisa dipenuhi semua.

Sadar hal itu, makanya mau tidak mau ya saya bekerja sekeras yang saya mampu gitu.

Pagi pagi saya sudah bersiap diri datang ke sekolah untuk bekerja. Sesampainya di kelas, saya segera membimbing murid murid belajar. Kemudian, saat istirahat saya akan mengerjakan perlengkapan administrasi sekolah karena sebentar lagi akan ulangan semester.

Sudah tidak perlu dipertanyakan lagi, tentu saja setelah istirahat selesai saya akan membimbing murid murid lagi dalam pembelajaran. Alhamdulillah, hari ini murid murid bisa diajak kerjasama hingga saya tidak terlalu terbebani.

Saat istirahat siang, saya mengeluhkan tentang kerja sampingan saya yang lain. Berjualan TikTok Affiliate. Saya belum bisa melakukan Live di TikTok dan tidak tahu harus bagaimana agar bisa melakukan Live dengan cepat sebelum memiliki 1000 pengikut. Karena persyaratan dapat melakukan Live di TikTok adalah memiliki minimal 1000 pengikut.

Untungnya, salah satu rekan kerja saya mengerti cara melakukan Live, yaitu langsung mengaktifkan TikTok Affiliate tanpa harus menunggu 1000 pengikut.

---

_{Gambar tempe sama tahu}

Akhirnya ya Allah! Saya bisa jadi TikTok Affiliate dan melakukan Live tanpa harus memiliki banyak pengikut. Susah tau kalau harus tunggu pengikut sampai 1000. Siapa coba yang mau follow TikTok saya yang masih cupu gini? Wkwkwk.

Emang harus diusahakan segala cara yang benar karena umur sudah tidak bisa diajak bercanda lagi. Apalagi saya tidak mau ngajak diri sendiri susah. Hahaha.

Setelah waktu pembelajaran selesai, saya harus masuk kelas les privat bahasa Inggris. Senang rasanya kalau punya banyak jam les. Meski lelah letih tetap saya senang.

Tidak terasa, pekerjaan sedikit demi sedikit selesai dan waktu pulang kerja pun datang.

Dengan sepeda listrik lucu, saya bisa pulang dengan selamat sampai rumah. Sesampainya di rumah, saya menghangatkan dimsum yang saya beli tadi pagi. Lalu, saya melanjutkan aktivitas saya, melalang buana di jejaringan Steemit untuk mencari kesempatan lain dalam mendapatkan cuan. Hehehe.

Tentunya ditemani dimsum hangat saya.

_{cari kerja dulu}

Setelah itu, saya mengedit video promosi dan karya seni yang saya tekuni. Yang nantinya saya upload ke semua media sosial saya.

_{Video yang baru saya buat shorts YouTube: Goore Oja}