Perjalanan balik dari Sigli ke Lhokseumawe sungguh menyenangkan.

in Traveling Steem9 days ago

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

1000092574.png

Hai sobat steemiant!!!!!
Salam hangat, apakabar kalian semua hari ini masih dengan suasana libur sekolah. semoga kalian sehat semuanya. jumpa lagi dengan aku @sriiza. hari ini saya akan menceritakan keseharian ku.

Pagi hari ini, aku bersama keluarga suamiku pergi untuk menziarahi rumah saudara yang baru sahaja kehilangan ahli keluarganya. Kami tiba di rumah duka sekitaran jam 10.00 pagi. di mana suasananya masih sangat sunyi menyelubungi rumah tersebut. Kedatangan kami disambut dengan penuh kesederhanaan oleh keluarga. namun aku melihat secara jelas ada rasa keikhlasan dalam wajah saudara yang masih berduka di tinggal oleh anaknya yang perempuan.

Mulai membantu mengisi kue

1000086845.jpg1000092407.jpg

1000092408.jpg
Mengisi kue ke dalam talam

Setelah duduk seketika dan berbincang-bincang aku diarahkan untuk membantu dengan sedikit tugas di dapur. karena sebentar lagi katanya ada wirit para ibu-ibu datang. Aku diminta untuk mengisi kue yang telah tersedia ke dalam talam sebagai persiapan untuk hidangan para tamu yang datang berdoa nanti. Aku mengambil beberapa jenis kue yang telah disediakan oleh tuan rumah. ada risol, bakpao, kue lapis, martabak, kue jala, timpan balon, dan bakwan masih banyak macam kue yang lainnya kemudian saya mengisi kedalam piring kue-kue tersebut barulah menyusunnya dengan cermat dalam talam yang besar.

Talam yang telah tersusun dan di kemas itu terasa cukup simbolik. Dalam budaya kami, talam sering kali menjadi lambang keramahtamahan, tempat segala makanan diletakkan untuk dijamu dengan penuh hormat kepada tamu. Walaupun suasana takziah itu penuh kesedihan, namun tradisi menjemput tamu untuk makan dapat memberikan sedikit kelegaan dalam kesedihan yang melanda keluarga.

Sambil mengisi kue-kue ke dalam talam, aku dapat merasakan betapa kuatnya ikatan kekeluargaan dan gotong-royong dalam menghadapi dugaan hidup. Setiap gerak tubuh yang penuh keharmonian itu seolah-olah menyampaikan mesej bahwa walaupun dalam kesulitan yang sedang menimpa kita, tetap saling menyokong dan menjaga antara satu sama lain. dan saling bahu-membahu jika ada yang menimpa kemalangan.

Selesaikan tugas saya ikut duduk bersama para ibu-ibu yang ikut berdoa tapi sayangnya hp diambil sama anakku sehingga tidak dapat mengabadikan momen berdoa bersama ibu-ibu.

Memasak bebek masak merah
1000087268.jpg

Setelah dari rumah dulu kami berencana memasak bebek pakai rebung kala, karena kemaren sore bebek telah kami di potong di tempat pemotongan ayam dan bebek, lebih praktis kerjaannya, tidak lagi capek-capek dalam mencabut bulu, membakar bebek dan memotong jadi kecil-kecil, sekarang mah mau serba gampang.

Memasak bebek masak merah menggunakan rebung kala adalah variasi yang menarik dari hidangan tradisional Indonesia. Rebung kala atau disebut dengan batang kecombrang , atau memiliki rasa yang khas dan tekstur yang renyah ada sedikit pedas dan asam. yang bisa memberikan sentuhan unik pada hidangan bebek masak merah.

1000087417.jpg
Bebek masak merah rebung kala siap di makan

Setelah menggiling bumbu yang di perlukan untuk masak merah segera menumis minyak dan masukkan bumbu yang telah di giling di tumis dalam minyak yang telah panas masukkan bebek diamkan bebek dalam bumbu biar bebeknya meresap kedalam bumbu. barulah tambah air. tunggu bebeknya sampai lempuk terakhir masukkan rebung kala yang telah di potong-potong. tunggu sampai rebung kala lembut. matikan api kompor dan siap untuk di hidangkan daging bebek masak merahnya dan sangat enak di nikmati bersama-sama.

Jam 15.00 wib kami telah bersiap-siap untuk balik ke tempat kami yaitu Lhokseumawe, karena kami tidak bisa berlama-lama di kampung karena teringat akan anak ayam, kucing, dan burung merpati. jangan sampai mereka kelaparan dan mati satu-satu. kami langsung berpamitan sama mama mertua dan keluarga yang lain.

perjalanan balik ke Lhokseumawe

1000090815.jpg1000092575.jpg
1000089127.jpg1000092414.jpg

Jalan menuju Lhokseumawe memang cukup panjang dan jauh sekitar 3-4 jam tergantung kondisi jalan yang di lalui. Sepanjang perjalanan jalan pulang disuguhi pemandangan pedesaan Aceh yang hijau dengan sawah yang terbentang luas dan bukit-bukit yang menghiasi langit.

Sekitar satu jam setengah perjalanan aku memutuskan untuk berhenti sejenak untuk menunaikan shalat ashar di musholla pinggir jalan batee ilik, saya sangat suka shalat di musholla ini, karena bisa melihat pemandangan air yang sangat jernih di samping musholla. kalau bisa saya langsung menceburkan diri. airnya juga sangat dingin. selesai shalat kami melanjutkan perjalanan. saat di perjalanan kami sering singgah supaya tidak bosan. kami melanjutkan lagi perjalanan. selanjutnya kami akan singgah di sate apaleh.

1000011458.jpg

Sate Apaleh Geurugok yang berada di kawasan jalan raya utama. Meskipun tempatnya sederhana, pengunjung selalu ramai, terutama karena sate yang disajikan di sini menurut saya enak.Setelah memarkir kendaraan, aku langsung menuju warung yang sudah cukup ramai menuju pengunjung. Sate Apaleh Geurugok terkenal karena menggunakan daging kambing atau lembu yang empuk, dengan bumbu kacang yang khas dan kuah soto dengan rasa yang menggugah selera. Tak sabar, saya pun memesan seporsi sate kambing ntah lembu lengkap dengan nasi putih dan sambal kacang serta kuah soto.

Sate apaleh siap dimakan
1000092224.jpg

Sambil menikmati sate yang masih hangat, saya duduk menikmati suasana sekitar. Suara pengunjung dan lalu lalang kendaraan di jalan raya menambah kesan hidup tempat tersebut. Sate yang saya nikmati memang benar-benar lezat, daging kambingnya empuk dan bumbunya pas, tidak terlalu pedas namun tetap menggigit di lidah.

Setelah puas menikmati makan malam kami kembali melanjutkan perjalanan. Jalan menuju Lhokseumawe sudah tidak jauh lagi, dan meski perut kenyang. kami harus tetap melanjutkan perjalanan lagi. Akhirnya, sekitar pukul 8 malam, saya tiba di Lhokseumawe dengan selamat. Perjalanan kali ini terasa lebih menyenangkan karena anak-anak tidak ada yang komplain perjalanan kali ini.

Sekian ceritaku hari ini dari berkunjung kerumah duka dan pulang ke Lhokseumawe. inilah perjalanan yang sangat menyita waktu di jalanan. sampai jumpa di blog aku selanjutnya. byee .byee...

Wassalam
@sriiza

Sort:  

You've got a free upvote from witness fuli.
Peace & Love!

 9 days ago 


1000341978.png

Curated by: @ahsansharif

 9 days ago 

Terimakasih banyak @steemcurator06 yang telah memberi dukungan untukku. sukses selalu.

 5 days ago 

Thanks for sharing your post in the TS Community. Here you are the feedback and evaluation results:


AI/Plagiarism free☑️
Steemexclusive☑️
Club5050☑️
Burnsteem25x
Free bots☑️
Voting CSI13.6 ( 0.00 % self, 96 upvotes, 65 accounts, last 7d )

~ Join the X profile, Discord server + Telegram group and have a happy day.👍🏼