Mencari Kunci Steem City

in Indonesia4 years ago (edited)

@yellsaints24 Mencari Kunci Steem City.jpg
Mencari Steem City

Saat blog walking di Komunitas Steemit Indonesia (KSI), aku melihat ada lomba kontes sketsa dengan tema “Steem City”. Hatiku mulai berbunga berharap ada secercah harapan untuk ikut berpartisipasi di dalamnya.

Sebab dulu, saat Kontes Cerita Ramadan Saya dan Sayembara Menulis Cerpen yang juga diselenggarakan KSI, aku tidak bisa ikut. Ada Sedikit perasaan kecewa, padahal aku sangat bersemangat untuk mengikuti setiap kontes.

“Kontes yang ini aku harus ikut,” ujarku dalam hati. Namun tema kontes kali ini, kita diajak untuk membuat sketsa di atas kertas atau digital. Suatu hal yang jarang aku lakukan. Mungkin aku bisa merangkai kata-kata dan bisa membuatnya menari-nari di dalam tulisan, hingga pembaca hanyut di dalamnya.

2N61tyyncFaFVtpM8rCsJzDgecVMtkz4jpzBsszXjhqan9mFo1pPxdhKeiqPFG1R33TdWtJZ5StLPkbv8qY6YYk5HNmjkrobnXgJDD7qZbvQtpjPq1q6bevGKnXwumWoZGNj26FcSzkE.png
Lomba Sketsa Kontes Sumber

Akan tetapi, untuk yang satu ini aku harus berpikir ulang mencari cara bagaimana bisa ikut serta. Aku pun merepons tulisan yang berjudul KSI Sketch Contest: “Steem City” dan berkomentar “Wah, menarik ini. Kayaknya harus cari cara ni bikin sketsa.”

Rupanya komentarku mendapat balasan dari pemilik akun @akukamaruzzaman, “banyak jalan menuju Ulee Kareng, Buk. Ditunggu partisipasinya :D”.

Benar juga katanya, banyak jalan menuju Ulee Kareng. “Kenapa tidak menggunakan jalan yang kutemukan sendiri ya?” tukas batinku.

Aku pun mulai berkreasi dengan caraku membuat sketsa. Dan begini proses perjalanannya.

1. Mencari ide

Baik menulis atau pun merancang, keduanya harus mempunyai ide agar hasil yang ditorehkan ke kertas bisa dimengerti oleh orang yang melihatnya. Dalam pencarian ide, aku terinspirasi dari fenomena sosial tentang Steemit saat ini.

Di mana saat nilai Steem Dolar (SBD) mulai melejit, banyak orang yang kembali melirik platform Steemit. Memang dulu Steemit pernah menjadi primadona di antara platform blog lainnya, karena mempunyai reward yang bisa mendatangkan kekayaan.

Namun di saat nilai SBD jatuh, tidak sedikit orang yang meninggalkan platform ini. Hanya orang yang benar-benar menyukai dunia kepenulisan tanpa iming-iming dolar yang bertahan. Sekarang saat nilai SBD kembali bangkit, orang-orang tersebut mulai sibuk mencari kunci/password Steemit untuk bisa masuk ke akunnya. Bahkan, ada yang membuat ulang akun Steemitnya karena kunci Steemitnya yang dulu tidak kunjung ketemu.

Aku mencoba melakukan eksperimen sosial mengenai fenomena ini. Pada tanggal 20 Mei 2021, aku memasang snap WA berupa harga SBD yang mencapai Rp245.888 pada hari itu.

1A.jpg
Nilai SBD pada 20 Mei 2021

Sontak aku dibanjiri oleh pesan WA dari teman-teman yang dulunya aktif nyemit. Mereka menanyakan tentang bagaimana bisa kembali masuk ke platform Steemit, bagaimana membubuhkan foto dan tagar, dan banyak yang kebingungan di mana menyimpan kunci/pasword Steemit yang panjang itu.

Aku merasa lucu saja melihat fenomena itu sehingga mengilhami diriku sebuah ide yang kuberi judul “Mencari Kunci Steem City." Sekarang bagaimana cara menuangkan ide itu ke dalam sketsa?

2. Bantuan Aplikasi Canva

Selain menulis, aku mempunyai keahlian desain grafis. Sebab, penulis zaman now harus mempunyai keahlian desain grafis untuk menunjang tulisannya. Untung ada aplikasi Canva yang membantuku mengerjakan semua itu.

Akhirnya berkat skil autodidakku mengutak-atik aplikasi Canva, jadilah hasil gambarnya seperti ini.

@yellsaints24 STEEM CITY.png
Hasil sketsaku menggunakan aplikasi Canva

Mulanya aku ingin menjadikan hasil kreasiku di Canva ini untuk diikutsertakan dalam Kontes Sketsa. Namun saat aku mengonsultasikan kepada suami, ia berpendapat lain. Sebab, berdasarkan persyaratan lomba yang dipahaminya bahwa peserta harus membuat karya sketsa di atas kertas atau digital.

Untuk sketsa digital harus menggunakan alat yang khusus membuat sketsa, bukan aplikasi seperti Canva. Ia pun mengirimkan sebuah gambar yang memperlihatkan alat untuk membuat sketsa digital seperti berikut.

Sketsa Digital.jpg
Gambar yang dikrimkan suamiku via WA

Dia menyarankan aku untuk membuat sketsa itu kembali di atas kertas menggunakan pensil warna. “Waduh, di mana pula aku mendapatkan alat tulis itu,” jawabku.

“Banyak cara menuju Roma, dan kamu pasti tahu cara menemukan pensil warna,” balasnya melalui pesan singkat di WhatsApp.

Aku tertawa geli saat membaca pesannya, teringat respons komentar di steemit ‘banyak jalan menuju Ulee Kareng.’ “Kalau jalan menuju Roma dan Ule Kareng saja aku tahu, masak sih untuk mencari pensil warna saja harus dipertanyakan”, ucapku sambil senyum-senyum sendiri di depan HP mengingat wajah kesal suamiku yang jauh di sana.

3. Mempersiapkan peralatan membuat sketsa

Mulanya aku bermaksud untuk membeli pensil warna dan peralatan lainnya. Namun, aku berpikir ulang karena semua peralatan itu hanya kugunakan sekali saja untuk membuat sketsa.

Akhirnya aku meminjam peralatan tulis keponakanku yang kebetulan masih sekolah dasar. Inilah peralatan yang kugunakan, ada kertas HVS, penghapus, penggaris, dan pensil warna.

Peralatan Tulis.jpg
Alat tempur yang kugunakan untuk membuat sketsa

4. Membuat sketsa

Aku menghabiskan waktu semalaman untuk membuat sketsa ini, walau terlihat simple tapi cukup sulit bagiku yang jarang mengerjakan hal ini. Berkali-kali aku harus menghapus lalu mengubah posisi kertas agar sketsa yang kubuat mirip yang dihasilkan Canva.

Setelah berjibaku dengan waktu dan usaha serta keja keras, inilah hasil karya sketsaku yang berjudul Mencari Kunci Steem City.

P_20210523_165050_1.jpg
Abaikan sketsa di bagian kanan, fokus ke sketsa yang bewarna

Bagaimana menurut steemians dengan sketsa yang kuhasilkan? Apakah pesan yang kutorehkan melalui gambar rancangan ini bisa dipahami dan dimengerti sesuai ide yang kujelaskan?

Silakan berikan pendapatnya di kolom komentar.

Hasil Skesta.jpg
Hasil sketsa manual yang aku perlombakan

Tulisan ini diikutsertakan dalam Kontes Mingguan yang diselenggarakan oleh Komunitas Steemit Indonesia dengan tema "Steem City."

Sort:  

Semoga menang ya hehe

Amin, mohon doanya.

Saya suka cerita menuju sketsanya ✌️ semoga menang

Terima kasih, mohon doannya ya.

Mantap jiwa kak, semoga menang!

Amin, terima kasih.

Mantap, Yel. Semoga menang yaaa!! Oya, kalo info tentang lomba, bisa bagikan linknya kah? Thanks.

Terima kasih kah. Baik kak, ntar kalau ada info lomba lagi akan Yel kirimkan linknya.