The Diary Game (Rabu, 23 April 2024) Sedih dan Kecewa Karena Hasil Kebun Dicuri Orang

in STEEM FOR INDONESIA27 days ago

سَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Hai sobat steemian semuanya dimanapun anda berada, bagaimana kabar anda hari ini? semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT, Aamiin. Hari ini saya kembali membagikan aktivitas saya sehari-hari dalam The Diary Game.

IMG_9280.jpeg

Melihat pelajar yang sedang pergi ke sekolah

Pagi hari ini saya sedikit kurang bersemangat dalam menjalankan aktivitas, entah kenapa sejak bangun tidur pada pukul 05:30 untuk menunaikan ibadah sholat Subuh tiba-tiba saya mengalami flu dan pilek. Seingat saya kemarin kepala saya terkena rintik-rintik hujan yang turun ditengah teriknya sinar matahari dan cuaca yang panas. Biasanya setelah sholat subuh, saya langsung menyapu lantai ditempat kerja usaha fotocopy dan penjualan alat-alat tulis sekaligus membuka pintu toko.

Tetapi pagi hari ini saya benar-benar tidak sanggup melakukannya disebabkan kepala saya terasa pusing. Saya mencoba untuk melanjutkan tidur beberapa saat lagi siapa tahu rasa pusing saya akan hilang dengan sendirinya. Melihat saya yang demikian, istri saya mengambil alih menyapu lantai di tempat kerja dan toko tempat usaha kami. Dia mengabaikan sementara waktu pekerjaannya di dapur seperti mencuci piring dan mencuci baju sebab lebih penting membuka toko terlebih dahulu karena ada pelanggan yang datang akan membeli keperluannya.

Pukul 07:30 saya terbangun lagi dari tidur dan pergi ke kamar mandi untuk membasuh muka. Hidung saya sudah mulai mengeluarkan ingus yang diiringi batuk berdahak. Setelah memakai baju saya keluar untuk membantu istri yang sedang menjaga toko. Istri saya berniat untuk membelikan obat pilek kepada saya tetapi saya mencegahnya karena saya berprinsip jangan terlalu ketergantungan dengan obat. Saya menyuruhnya untuk memasak air putih saja, karena dengan minum air putih hangat bisa menyembuhkan pilek secara alami.

IMG_9279.jpeg

IMG_9281.jpeg

Kesibukan pagi hari menjelang jam sekolah

Pukul 16:30, saya menjemput anak pulang dari pengajian sote. Sebenarnya jadwal masuk pengajian ini sudah berjalan selama tiga hari setelah menghabiskan masa libur puasa dan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, tetapi anak saya baru bisa pergi hari ini terlalu sibuk menghafal teks pidato mengikuti perlombaan di sekolahnya. Pulang dari menjemput anak, saya mendapat kabar dari orang yang tinggal di dekat kebun kakao bahwa buah kakao saya sepertinya ada yang mencuri. Dia mengabari itu kepada saya menghindari jangan sampai menjadi tertuduh, sebab hanya dia yang tinggal berdampingan dengan kebun kakao saya.

Mendengar kabar itu saya segera pergi ke kebun kakao untuk memastikan buah kakao milik saya yang dicuri langsung di pohon oleh pencuri. Seingat saya dulu jarang kejadian seperti ini mau mencuri hasil kebun milik orang yang belum saatnya untuk dipanen. Akhir-akhir ini sudah sangat sering terjadi pemilik kebun sawit dan hasil bumi lainnya kehilangan miliknya disebabkan dicuri.

Sejak menjamurnya penggunaan narkoba jenis sabu-sabu dan kecanduan judi online, banyak anak-anak muda tanggung dan remaja terjerumus kedalamnya. Anehnya lagi mereka yang kecanduan narkoba dan judi online sangat malas untuk bekerja mencari uang, mereka tega mencuri harta milik orang demi memperturutkan keinginannya.

Saat memantau tiap-tiap pohon kakao milik saya, saya melihat sudah tidak ada satu pun buah kakao yang ada di pohon dan saya meyakini bahwa ini memang telah dicuri. Harga jual kakao saat ini melambung sangat tinggi yaitu mencapai 120.000 IDR per kilogramnya. Saya tidak mungkin mengawasi kebun saya setiap saat sebab saya juga memiliki pekerjaan utama di tempat usaha fotocopy dan penjualan alat-alat tulis. Saya hanya bisa pasrah mendapati hasil kebun saya dicuri oleh orang, saya berharap mereka cepat insaf sebelum terjerat oleh hukum.

Saya merasa sedih kecewa sekali sebab dari hasil kebun ini saya memperoleh uang tambahan untuk membiayai pendidikan anak-anak saya. Apalagi salah satu anak saya mengenyam pendidikan jauh dirantau orang yang tentunya memerlukan biaya yang tidak sedikit. Setelah mengamati seluruh areal kebun, lalu saya pulang ke rumah untuk mandi sore karena sesaat lagi tiba waktunya sholat Magrib.

IMG_9292.jpeg

IMG_9291.jpeg

IMG_9290.jpeg

IMG_9287.jpeg

IMG_9288.jpeg

IMG_9289.jpeg

IMG_9286.jpeg

IMG_9285.jpeg

Berkeliling kebun melihat pohon kakao yang buahnya telah dicuri oleh pencuri

Malam harinya saya semakin tidak bersemangat menjalani aktivitas di toko karena teringat hasil kebun saya yang tega dicuri oleh orang. Pukul 22:00, saya menutup toko lebih awal untuk beristirahat tidur malam.

Demikian The Diary Game singkat saya pada hari ini, sekian dan terima kasih atas waktunya berkenan membaca tulisan saya ini dan memberi dukungan sebagai penyemangat bagi saya untuk selalu menghadirkan karya-karya yang lebih baik lagi.

Salam Hormat,
@yuswadinisam

Saya mengundang Anda untuk mendukung @pennsif.witness untuk pertumbuhan di seluruh platform melalui komunikasi yang kuat di semua tingkatan dan menargetkan pengembangan hasil tinggi dengan sumber daya yang tersedia.


Click here

Steem.png

About Me

Sort:  

Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
image.png
please click it!
image.png
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)

The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.

Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.

 27 days ago 
Thank you for sharing in the STEEM FOR INDONESIA community

....Terima kasih juga telah berbagi The Diary Game di halaman komunitas Steem For Indonesia:

Harga biji kakao lumayan tinggi, anda beruntung masih menyimpan nya di kebun

DescriptionInformation
AI & Plagiarism Free✅️
Status Account✅️
Club StatusClub100
Support @steem4indonesia❌️
Support burnsteem25✅️
Verified by @muksa

Thank you very much for moderating my post

Coin Marketplace

STEEM 0.27
TRX 0.12
JST 0.032
BTC 69271.04
ETH 3847.59
USDT 1.00
SBD 3.71