Museum tsunami Aceh jejak tragedi dan simbol ketabahan

in Be Happy13 days ago (edited)

Hai sahabat steem semua, semoga kalian sehat dan bahagia di manapun berada. Salam bahagia dariku @melaa2405

Kemarin saya berkesempatan mengunjungi museum tsunami aceh bersama keluarga. Kami tiba di sana masih pagi sekitaran jam 08. 30 WIB, karna takut nanti di tutup makanya kami lebih awal, terlihat suasana sekitar masih sangat sepi. Ternyata pintu museumnya belum dibuka, jadi kami memilih menunggu di luar. Sambil menunggu, kami bercanda, ngobrol santai dan tentu saja berfoto-foto di depan bangunan museum yang bentuknya unik mirip dengan ombak besar.

1000058415.jpg

foto di depan museum tsunami Aceh

Tak lama kemudian, pintu masuk dibuka. Kami segera membeli tiket, harganya sangat terjangkau, hanya Rp5. 000 per orang, anak-anak Rp3. 000. Karena kami berjumlah enam orang dewasa,dua orang anak-anak, totalnya Rp36. 000 saja. Setelah itu, kami pun melangkah masuk.

Begitu berada di dalam, suasana langsung berubah. Kami melewati lorong yang gelap dengan suara air mengalir di kanan kiri. Suara itu membuat saya merinding dan takut gak berani jalan lagi, untungnya saya bersama keluarga jadi tidak terlalu takut karna kami pegang-pegangan tangan dengan kakak.

Setelah sampai di lantai atas, pertama kami melihat foto- foto masa tsunami dulu, satu per satu kami perhatiin dengan seksama. Setelah itu kami masuk ke dalam ruang memorial dengan deretan nama korban yang membuat hati terasa pilu, hingga kisah yang menjelaskan betapa besar gelombang yang melanda Aceh waktu itu, setelah itu kami langsung ke luar dari ruangan. Kami lanjut naik ke bagian lain lagi.

1000058406.jpg

foto waktu berkeliling

Setelah sampai ke tingkatan atas lagi kami sempat berpisah. Abang dan mamak memilih masuk ke ruang bioskop untuk menonton film dokumenter tsunami, sedangkan saya lebih suka berkeliling. Perlahan saya menelusuri setiap sudut ruangan, menikmati koleksi demi koleksi.

Selesai berkeliling, saya turun bersama kakak. Kami duduk di dekat kolam ikan sambil menunggu abang dan mamak selesai menonton. Untuk mengisi waktu, kami membeli pakan ikan seharga Rp5. 000 untuk memberi makan ikan-ikan besar yang ada di tengah museum. Hal itu merasa menyenangkan, seolah bisa menggantikan suasana haru yang baru saja saya rasakan di dalam.

Tak lama kemudian, abang dan mamak pun turun. Kami semua berkumpul kembali, lalu berjalan keluar menuju parkiran. Rasanya perjalanan kali ini benar-benar berkesan. Bagi saya pribadi, museum tsunami Aceh bukan hanya sekedar tempat wisata, melainkan juga tempat untuk belajar, merenung, dan lebih bersyukur atas hidup yang dijalani hari ini.

Harga tiket masuk dan pakan ikan
Per orang
dewasa Rp5. 000
Anak-anak Rp3. 000
Pakan ikan 3 buah Rp5. 000

Kami semua berjumlah 8 orang dewasa 6, anak-anak 2. Dewasa - Rp5. 000 (2. 2 steem) , anak-anak - Rp3. 000 (1. 3 steem) , pakan ikan- Rp5. 000 (2. 2 steem)

Harga tiket dan pakan ikan tersebut dihitung berdasarkan harga koin steem pada hari sabtu, 13 september 2025.

🕙 Hari dan jam operasi: sabtu- kamis, 09. 00- 12. 00, 14. 00- 16. 00 WIB

🚩Alamat lengkap dan Google Map : Jl. Sultan Iskandar Muda No.3, Sukaramai, Kec. Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Aceh 23116 https://maps.app.goo.gl/onE9FJ63VSe3TDz16

💁‍♂️ Media sosial di Instagram : https://www.instagram.com/museumtsunami.id

🗓️ Waktu kunjungan : Minggu, 24 agustus 2025

📍 Lokasi di peta Steem Atlas: [//]:# (!steematlas 5.547709 lat 95.315339 long Museum Tsunami Aceh d3scr)

Sort:  

@tipu curate

;) Holisss...

--
This is a manual curation from the @tipU Curation Project.

Loading...