Manfaat dan Khasiat Tanaman Angsana Untuk Kesehatan
ANGSANA
Nama Daerah: Asan, Athan (Aceh); Sena (Gayo); Sena, Hasona, Sona (Batak); Kayu merah (Timor); Asana, Sana kapur, Sana kembang (Minangkabau); Sana kembang (Madura); Kenaha (Solor); Aha, Naga, Aga, Naakir (Sulawesi Utara); Tonala (Gorontalo); Candana (Bugis); Na, Nar, (Roti); Lana (Buru).
Nama Asing: Pterocarpi Cortex.
Pohon tinggi 10-40 m, Ujung ranting berambut, Daun penumpu bentuk lanset, panjang 1-2 cm, Daun berseling, Anak daun 5-13, bulat telur memanjang, meruncing, tumpul, mengkilat sekali. 4-10 kali 2.5-5 cm Tandan bunga di ujung dan duduk di ketiak, sedikit atau tidak bercabang, berambut coklat, berbunga banyak, panjang 7-11 cm, anak tangkai 0.5-1.5 cm, bunga sangat harum. Kelopak bentuk lonceng sampai bentuk tabung bergigi 5, tinggi 7 mm. Mahkota kuning oranye. Daun mahkota berkuku, bidang bendera bentuk lingkaran atau bulat telur terbalik, berlipat kuat, melengkung kembali, garis tengah lebih kurang 1 cm, tunas lebih pendek dari pada sayap, pucat. Bakal buah berambut lebat, bertangkai pendek, bakal biji 2-6. Polongan bertangkai di atas sisa kelopak, hampir bulat lingkaran dengan paruh di samping pipih sekali, sekitarnya bersayap, tidak membuka, garis tengah 5 cm pada sisi yarig lebar dengan ibu tulang daun yang tebal. Biji kebanyakan 1, Kerapkali ditanam: 1-800 m.
Catatan: Kayunya mempunyai warna dan kwalitas yang baik sekali, dipergunakan sebagai bahan bangunan dan kayu meubel. Di Maluku pohon ini menghasilkan.
Khasiat: Adstringen dan diuretik.
Penelitian Hayati. 1990. Jurusan Farmasi. FMIPA USU. Telah melakukan penelitian pengaruh infus daun Angsana terhadap penurunan kadar gula darah kelinci dibandingkan dengan tolbutamid. Dari hasil penelitian tersebut, ternyata infus daun Angsana 5 ml, 10% dan 20.
Kegunaan:
- Kulit kayu:
- Batu ginjal
- Sariawan mulut (obat kumur)
- Daun muda:
- Kencing manis
- Bisul (obat luar)
- Getah (Kino):
- Luka (obat luar)
- Sariawan mulut (obat luar)
1. Batu Ginjal
Ramuan:
Kulit kayu Angsana 3 gram, Daun Keji beling 2 gram, Daun Kumis kucing 4 gram, Air 115 ml.
Cara pembuatan:
Dibuat infus atau diseduh.
Cara pemakaian:
Diminum 1 kali sehari 100 ml. Bila batu telah keluar, baik berupa kristal maupun air kencing yang keruh atau air kencing yang berbuih maka pemberian jamu dihentikan.
Kemudian dilanjutkan minum teh daun Kumis kucing 6% dalam air, 6 gram daun Kumis kucing diseduh dengan air mendidih sebanyak 100 ml. Diminum seperti kebiasaan minum teh.
2. Sariawan Mulut
Ramuan:
Kulit kayu Angsana 4 gram, Daun Saga segar 4 gram, Daun Sirih segar 3 helai, Air 115 ml.
Cara pembuatan:
Dibuat infus atau diseduh.
Bila diperlukan tambahkan 10 gram gips pada beningan, didiamkan beberapa saat, lalu disaring dan diambil bagian beningnya. (Gips dapat dibeli di apotik atau toko kimia).
Cara pemakaian:
Untuk kumur tiap 3 jam sekali tiap kali pakai 50 ml, bila perlu dapat diencerkan dengan air.
3. Bisul
Bisul dicuci dengan air bersih atau alkohol 70%, Kemudian daun Angsana diremas dan ditempelkan pada bisul tersebut. Diperbaharui tiap 3 jam sekali.
Resin dikenal dengan nama kino (asam kinotanat dan zat warna merah).
G’day mate! and I Upvoted you :) !
:
“Unrequited love is a billion times less intolerable than unrequited hate.” ====> Mokokoma Mokhonoana
Warning! This user is on my black list, likely as a known plagiarist, spammer or ID thief. Please be cautious with this post!
If you believe this is an error, please chat with us in the #cheetah-appeals channel in our discord.