Setiap kali saya melihat Pemandangan pemandangan Gunung gunung Sawah dan Perkebunan .Spontanitas saya jadi teringat akan Kampung halaman sendiri. Kampung tempat dimana saya dilahirkan .Tidak terasa dan sudah sekianlama saya belum Pulang pulang lagi ke kampung halaman .Saya selalu teringat di saat saat saya meninggalkan kampung halaman . Ayah dan soudara soudara tak henti hentinya mendoakan akan kepergian saya . Bahkan ayah sampai meneteskan air mata demi saya. Tapi kini setelah saya mempumyai empat orang anak selama hidup diperantouan ini, Tak lama kemudian Ayahpun dipanggil oleh yang maha kuasa,Meninggal dunia. Ahirnya saya hanya bisa termenung bahkan sampai meneteskan air mata selalu teringat kepada kedua orang tuaku dan Kampung halanan.