Di sudut malam baiturrahman

Masjid raya baiturrhaman merupakan masjid terbesar yang ada di provinsi Aceh. Masjid ini dibangun di jantung kota Banda Aceh pada tahun 1612 oleh Sultah Iskandar Muda yang pada saat itu merupakan raja dikerajaan Aceh. Namun, pada tahun 1873, agresi tentara belanda membakar masjid ini. Tahun 1877, Untuk meredam kemarahan rakyat Aceh, belanda kembali memperbaiki bangunan masjid.

Pada tahun 2018, masjid raya baiturrahman kembali mengalami perbaikan dan dipercantik kembali guna untuk menambah nilai dari masjid itu sendiri. Selain digunakan sebagai tempat ibadah, masjid ini juga digunakan sebagai tempat berkumpul, tempat dilaksanakan ijab kabul (pernikahan) dan sebagai tempat wisata bagi yang berkunjung ke Aceh.

Berbagai warna lampu nan-cantik memperindah masjid raya di malam hari. Para pendatang yang tiba di Banda Aceh pastinya selalu menjadikan masjid raya ini sebagai salah satu tujuan destinasi mereka.

Masjid yang telah dibangun lama namun sampai sekarang tetap indah dipandang mata.