Imam Bukhari

Abu Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin Mughira bin yardiszhab Al Bukhari.
Lahir pada hari Jumat 13 Syawal 194 H. di sebuah desa di Bukhara (Tasykent) Asia Tengah.

Beliau seorang ahli hadits yang menghabiskan umurnya khusus untuk mengumpulkan hadits-hadits nabi yang ketika itu masih bercerai-berai terletak di dalam dada ulama-ulama pemangku hadits. Di datanginya kota-kota, desa-desa, daerah-daerah Islam ketika itu, ditanya, diambil, di kumpulkan hadits-hadits nabi, di teliti matannya, di perhatikan sanadnya, kemudian ditulis kan kedalam kitab beliau yang bernama "kitab sahih Bukhari" diantara hadits-hadits itu ada pula yang di tulis di kitab yang lain seperti kitab "Adabul Mufrad", "Tarekh Al Kabir dan lain-lain.

Beliau telah mengumpulkan hadits sebanyak 600.000 hadits, yang kemudian disaring dan disaring dari berbagai segi, maka yang di tuliskan dalam kitab "Sahih Bukhari" saja sebanyak 7.275 dan sesudah di kurangi berulang ulang sebanyak 2.513 hadits.

Sepanjang riwayat bahwa pada saat menuliskan hadits dalam kitab "sahih Bukhari", beliau selalu berwudhu dengan air zamzam dan shalat Sunnah 2 raka'at di makam nabi Ibrahim 'alaihissalam, ini berarti semua hadits dalam sahih Bukhari itu di tuliskan di Mekkah dekat Ka'bah Al-Mukarramah.

Sepanjang riwayat banyaknya hadits tersebut yang telah di dengar oleh 90.000 orang dari mulut beliau sendiri.Tetapi walaupun beliau adalah ahli hadits nomor 1, namun dalam furu' syariat beliau menganut Mazhab Imam Syafi'i.

Kitab Sahih Bukhari adalah satu kitab yang dianggap oleh ummat Islam sebagai kitab hadits yang paling sahih dan terpercaya di atas bumi ini, nomor dua di bawah Al-Qur'an.
Beliau wafat di Bukhara desa kartank di samarkan tahun 256 H. dan bermakam di situ.