Listrik Padam, Internet Putus dan Harga Barang Melonjak

Mengisi Daya Handphone

Sahabat semuanya di mana pun berada...
sore hari ini saya masih akan menceritakan kondisi kami di Provinsi Aceh setelah banjir besar melanda yang menghancurkan tiga provinsi di pulau Sumatera yaitu Provinsi Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

Jalan yang Putus

Saat membuat postingan ini saya sedang berada di salah satu cafe yang memiliki mesin generator untuk pembangkit listrik karena listrik masih padam sejak beberapa hari yang lalu, di cafe ini tersedia wi-fi karena sinyal internet yang terputus sehingga kami kesulitan berkomunikasi dan mendapatkan informasi dari dunia luar.

Bersama Sahabat Mengisi daya HP

Perusahaan listrik negara atau Biasa disingkat PLN sebagai pihak yang bertanggung jawab dan satu-satunya perusahaan yang menyediakan listrik sampai saat ini belum berhasil menanggulangi dan memperbaiki kerusakan listrik yang terjadi, namun sayangnya pemerintah melalui menteri Energi dan Sumber Daya Mineral adalah membuat pernyataan palsu di media yang terkesan hanya untuk menyenangkan presiden bahwa listrik menyala 93%.

Cafe Dipenuhi Warga Mengisi Daya HP

Saat ini kita dengan mudah melihat cafe-cafe yang dipenuhi oleh warga masyarakat yang ingin mengisi daya handphonenya karena mereka tidak memiliki akses listrik, demikian juga mereka ingin mendapatkan akses wi-fi untuk sekedar mengirim berita atau informasi dan menanyakan kabar keluarganya yang berada di daerah lain yang juga terkena bencana.

Kerusakan Rumah Akibat Banjir

Penanganan banjir sangat lamban dan terkesan sekedar pencitraan dari para pejabat,ketika presiden datang atau menteri datang selalu membuat pernyataan-pernyataan yang bohong Dan tidak berdasarkan fakta sekedar hanya menyenangkan presiden dengan laporan bahwa semua keadaan sudah mulai membaik dan sudah teratasi, namun kenyataannya di lapangan masyarakat sangat menderita.

Sayuran yang Langka dan Harganya Melonjak

Hal lain yang juga sangat menyedihkan setelah banjir besar terjadi adalah naiknya harga-harga bahan kebutuhan masyarakat seperti beras, minyak goreng, telur, gula pasir, sayur-sayuran, cabai dan sebagainya bahkan harganya melonjak berkali-kali lipat dan yang lebih menyedihkan ada pihak yang memanfaatkan kesempatan dengan menimbun barang dan menjualnya dengan harga yang berkali lipat tingginya dari harga normal.

Mohon maaf postingan Saya sedikit amburadul, bahasanya tidak teratur, namun jangan lupa doakan kami khususnya di Provinsi Aceh yang sedang dilanda musibah bencana besar, semoga pihak pemerintah sadar dan berbesar hati mau menerima bantuan dari masyarakat internasional dan menetapkan bencana yang terjadi di tiga provinsi di pulau Sumatera sebagai bencana nasional, karena saat ini lebih banyak bantuan yang berasal dari masyarakat biasa yang juga menjadi korban dan para relawan bukan dari pemerintah yang seharusnya bertanggung jawab melindungi rakyatnya.

Semoga tulisan ini bermanfaat untuk semuanya, terima kasih kepada sahabat semuanya yang berkenan membaca dan memberikan dukungan untuk saya dan khususnya kepada Admin dan Moderator Steem SEA

Best Regard,

@abialfatih

Aboutme

_{Posted using SteemX}