The Diary Game Kamis, 26 Desember 2024 : Liburan ke Gunung Salak dengan Sahabat

Bersama Waliyul dan bang Mudawali di Hill Resto

Beberapa hari yang lalu saya diajak liburan ke Gunung Salak oleh dua sahabat dekat yang sering hari-hari bersama mereka. Ajakan tersebut telah lalu satu hari sebelum kami melakukan bepergian pada Kamis tersebut, dalam banyaknya aktivitas dan kesibukan masing-masing kami masih mempertimbangkan dengan keadaan cuaca dan jam melakukan perjalanan. Dalam minggu akhir tahun ini aktivitas perkuliahan di kampus memang sedang libur sebelum memasuki ujian akhir semester, namun juga tidak semua kampus demikian mungkin sebagian beberapa kampus seperti tempat perkuliahan ku. Libur seminggu ini pun telah memberikan banyak manfaat dari luang waktu yang sangat banyak sehingga saya bisa melakukan berbagai macam hal.

Menikmati liburan ke Gunung Salak rasanya sudah lama tidak pernah. Oleh karena itu saya ketika mendengar ajakan bepergian ke Gunung Salak dari sahabat, saya langsung semangat dan menyetujui ajakan mereka walaupun saat itu kondisi ekonomi juga sedang menjepit. Jumlah kami hanya 3 ketika itu padahal kami juga ingin mengajak satu sahabat lagi yaitu Rifal. Namun Rifal tidak bisa ikut dalam perjalanan hari itu dengan alasan banyak pekerjaan yang menghalanginya apalagi ajakan kami sudah tiba-tiba di hari tersebut.

Perjalanan pun dimulai setelah habis zuhur. Saya menaiki kendaraan sahabat @walictd, sedangkan Waliyul mengendarai honda sendiri. Sebelum waktu Zuhur tiba udara pagi terasa luas di rumah karena tak banyak aktivitas yang saya lakukan melainkan beberapa rutinitas ringan yang meringankan beban orang tua di rumah. Selain itu saya sendiri hanya berdiam di kamar dengan satu handphone sambil menanti waktu kami berangkat.

Menikmati satu bangkok bakso

Perjalanan kami ke Gunung Salak melewati jalan lintas Simpang KKA, sebelum memasuki perkebunan kami juga sempat berhenti mengisi bahan bakar di galon mini yang ada di pinggir jalan. Kemudian perjalanan dilanjutkan kembali dengan super santai karena suasana masih terlalu awal, sinar matahari yang bersinar cerah Sudah mulai tidak terasa panas ketika roda kendaraan telah melewati beberapa bukit dan hampir setengah perjalanan. Tetapi matahari tetap cerah dengan cahayanya yang terang tanpa rasa panas di sepanjang jalan.

Satu jam kemudian kami telah sampai di puncak Gunung Salak, Setelah sekian lama tak ke sini suasana terasa lebih berbeda di mana wisata-wisata telah di upgrade kembali hingga lebih bagus ketika melihatnya beberapa wisata kami lewati untuk mencari yang lebih nyaman untuk menikmati udara pegunungan kali ini. Singkat cerita waliyul mengajak singgah di wisata Hill Resto di mana tempat yang banyak di singgahi para wisatawan. Di sana kami duduk dan bersantai menikmati minuman kopi dan makanan bernama bakso.

Memotret foto Waliyul dan bang Mudawali

Setelah duduk ngobrol 1 jam lebih kami mulai beranjak pulang sekitar jam 17 sore. Sebelum pulang Kami juga tak lupa menikmati momen di atas puncak Hill Resto tersebut dengan beberapa potret foto yang menjadikan kenangan hari itu. Tetapi pemandangan yang terlihat kurang bagus mungkin karena sinar matahari yang terpancar ke arah kami saat memotret foto.

Tak lama kemudian kami sudah meninggalkan Hila Resto untuk menempuh perjalanan pulang. Suasana yang masih awal membuat kami lebih santai saat pulang dan menikmati setiap pemandangan dan udara di sepanjang jalan.

Suasana dalam perjalanan pulang

Saat tiba di kecamatan Sawang kami singgah di sebuah masjid untuk menaikkan salat Ashar dulu. Jam saat itu sudah berada di pukul 17.30 sore. Tidak hanya sekedar salat tetapi kami juga meluangkan waktu sesaat untuk beristirahat setelah lelahnya perjalanan tadi. Sebelum maghrib Kami lanjutkan lagi perjalanan pulang hingga ke rumah masing-masing.

Itulah tulisan yang dapat saya bagikan tentang diary game pada hari Kamis yang lalu. Terima kasih banyak untuk teman-teman semua yang sudah hadir bersinggah di postingan saya. Salam @cymolan