Thediarygame, Minggu, 23 November 2025 | Aktifitasku di akhir Minggu

in Steem SEAlast month (edited)

1001614523.jpg

Hello teman-teman steemian.

Pada kesempatan ini, Aku akan menuliskan tentang kisah yang dilalui pada akhir Minggu. Ya, tepatnya kegiatan santai yang Aku jalani di hari Minggu.

Biasanya usai salat subuh berjamaah di masjid, Aku bergabung dengan rekan-rekan ngopi bareng di kantin Masjid Agung Al-Hikmah kota Tanjungpinang. Untuk kesempatan ini, Aku tak ada gairah untuk keluar usai salat. Aku balik ke bilik cinta (kamar) berjibaku dengan bantal setelah sejenak melantunkan ayat-ayat suci Al-qur'an.

Waktu pun berjalan. Waktu dhuha tiba. Kesempatan emas ini tak boleh dilewatkan. Aku berusaha istqamah salat dhuha walau tak sampai 12 rakaat, enam kali salam. Aku baru keluar rumah sekitar pukul 08.45 WIB. Awalnya hendak melihat pemandangan laut. Namun, akhirnya berbelok niat. Aku masuk ke Mako Koarmada 1.

Terus terang saja, pada hari libur Aku jarang masuk ke Mako. Pagi ini ada gerakan hati yang mendorong diriku masuk ke Mako. Penjagaan Mako sudah AKu lewati. Tiupan pluit dari personel yang jaga pastilah ada. Ini merupakan Peraturan Urusan Dinas Dalam (PUDD) dimana setiap Perwira Menengah (Pamen) dan Perwira Tinggi (Pati) masuk ke Mako dan melewati penjagaan maka akan di pluit.

Jalan masuk menanjak Aku lewati. Motor merk Beat Aku pacu dengan kencang melawan ketinggian. Lancar. Apalagi mesin motor baru saja minum oli. Kondisi dalam keadaan baik-baik saja. Motor telah melewati lapangan golf yang arah jalannya menurun tajam. Saat telah melewati pertigaan jalan dekat kantor Asisten Teritorial (Aster) Pangkoarmada I, Aku melihat ramai adek-adek pramuka sedang berlatih Baris Berbaris dan mendapat instruksi dari senior. Kurang lebih 30 orang yang berhadir. Aku ijin melewati sambil berucap, "semangat".

Setelah melewati tempat kegiatan anak-anak pramuka Saka Bahari, Aku hentikan motor. Aku balik kanan dan ijin bergabung sebentar. Dhanu, salah seorang yang dituakan menjumpaiku. "Saya ijin menyampaikan sesuatu atau arahan kepada adik-adik pramuka," jelasku kepada Dhanu. Aku diijinkan dan diberi waktu.

1001626776.jpg

1001626779.jpg

Memberikan arahan kepada adik-adik Pramuka Saka Bazari

Dihadapan adik-adik salah satu lesanku adalah agar senantiasa membangun semangat membaca dan literasi dikalangan generasi muda. Bagi adik-adik pramuka yang pastinya akan mengikuti kegiatan,. agar membuat tulisan semacam history kehidupan. Kisah-kisah yang menjadi kenangan hidup dan tentunya akan membangun semangat membaca jika setiap akan menulis.

Nah, salah satu cara Aku membangun semangat dan kreatifitas kepada adik-adik yaitu dengan mempersilakan salah seorang tampil kedepan belajar berbicara didepan rekan-rekan. Melatih diri menjadi leader dalam memberikan pesan-pesan sambil menceritakan tentang keadaan lingkungan disekitarnya. Awalnya semua pada diam.Belum berani tampil. Namun setelah diajak secara perlahan ada juga yang tampil. Bahkan ada satu orang adik pramuka yang tampil. Walaupun ada beberapa teman yang tersenyum melihat penampilan kawan-kawannya. Untuk membangun kemeriahan diakhir kegiatanku, maka Aku memberikan reward Rp 50.000,-kepada adik-adik yang tampil. Tentunya, bagi dua. Perorang mendapatkan Rp 25.000,-. Suasana menjadi riuh dan saling tertawa dan bahkan ada yang ingin nampil. Hehehe..Aku pamit dan lanjut menuju dermaga Mako Koarmada 1.

1001626867.jpg

Suasana mancing di dermaga

Aku sudah tiba didermaga. Cuaca hari itu terasa panas. Aku sengaja menuju dermaga karena ingin melihat orang mancing. Ada orang yang mancing. Tidak ramai. Dua orang prajurit nuda dan anggota lainnya dengan anaknya. Mereka asyik memancing. Aku mendekat dan bertanya apakah pernah dapat ikan besar. Informasinya pernah. Untuk hari ini Aku melihat ada beberapa ikan yang sudah terkail. Ada ikan pinang-pinang, jompong dan amoy-amoy. "Mohon ijin,.beberapa ekor ikan ini cukup buat masak hari ini," kata Serka Syukron. "Alhamdulillah, amazing...amazing,"kataku sedikit berteriak.
Aku pun bergaya dengan menciba memancing sesaat. Hehehe..tak dapat ikannya. Umpannya yang habis dimakan ikan. Tak berlama-lama.dilokasi, Aku meninggalkan dermaga menuju arah pulang.

1001626879.jpg

Rusa bermain di kantorku

Dari dermaga motor Aku pacu agak keras saat jalan mendaki atau menanjak Aku lallui. Teriakan motor menjadi hiburan di waktu pagi. Saat melintasi monumen pesawat terbang, Aku melihat sekelompok rusa yang asyik makan rumput disisi jalan. Rusa ini hidup dan berkembang biak di hutan mini yang terletak dikantorku. Rusa ini masih liar. Jika kita mendekat untuk memotretnya sang Rusa kabur. Aku hanya dapat memotret dari jarak jauh saat kelompok Rusa melintas jalan menuju rekan-rekannya.

Aku sudah keluar dari Mako Koarmada 1. Tak berselang lama tiba dirumah dan bersihkan badan. Bersihkan ruangan dan memberi makan dua ekor kucingku yang bermain didalam rumah. Waktu berlalu cepat. Salat dhuhur tiba dan hingga salat ashar Aku dirumah. Ah, Aku ingin menikmati suasana senja di daerah Taman Gurindam XII.

Aku hanya berjalan kaki saja setelah memarkirkan kendaraanku. Hingga tiba didepan Gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepulauan Riau, Aku istirahat sejenak duduk diatas kursi besi yang memang disiapkan. Sambil menikmati.sore, Aku menyelesaikan tulisan steemit. Tak banyak lagi. Ya, tentang Kunjungan Kerja Ketua MPR RI di Kota Tanjungpinang dalam rangka Penganugerahan Adat Kebesaran Melayu Kepulauan Riau.

1001626900.jpg

Proses wawancara Aku

Aku melihat waktu menunjukkan pukul 17.30 WIB. Aku bangkit persiapan pulang. Aku menuju tempat motor yang Aku letakkan. Sedang asyik berjalan, tiba-tiba Aku didatangi oleh seorang pemuda. "Maaf Pak, saya boleh ijin mewawancarai sebentar. Ada pekerjaan membuat video dengan bahasa Inggris," mohon anak muda berbaju merah. "Siap. Aku berkenan," jawabku asyik. Aku diwawancari dengan penuh semangat oleh anak muda ini. Anak muda ini bernama Syarhan. Beliau adalan mahasiswa yang kuliah secara online. Gayanya enerjik. Semangat tinggi. Namun terlihat sedikit nervous saat wawancarai Aku.

"Kenapa Aku menjadi pilihan untuk diwawancarai. Padahal banyak orang lain ditepi laut untuk menjadi pilihan,"tanyaku agak serius.
"Hehe dari karisma nya terlihat pak 🙏, jadi saya coba interview bapak tadi, jujur agak nervous karena first time,"jawabnya sambil tertawa lepas. Aku jadi tersanjung plus membuat Syarhan rada-rada bingung mendengar kemampuan komunikasiku dalam bahasa Inggris. Bagiku, ini hal biasa. Aku nekad saja dan senang bisa membantu orang lain. Apalagi membantu anak muda yang terlihat kreatif dan enerjik, amazing Aku penuh semangat.

Oh iya, rupanya Syarhan adalah seorang pemuda hebat dan berkualitas.Syarhan adalah juara II cabang 100 hadits bersanad putera mewakili Provinsi Kepulauan Riau, pada acara Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) XXVIII di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Pemuda yang berusia 21 tahun ini, sedang mengikuti Pendidikan Kuliah Online di International Open University (IOU) jurusan Bahasa Arab semester III.

Senja pun tetlihat akan tengelam. Waktu maghrib akan segera tiba. Aku harus pulang dan tiba dirumah sebelum azan maghrib. Kami berpisah dan sembari menyampaikan kalimat, "nice to meet you". Pertemuan yang tidak diagendakan namun menjadi luar biasa dengan karakteristik yang berbeda. Sekali lagi Aku berkata sebelum berpisah dengan bahasa Arab, "ilal liqa'h radan. Ana fursanun bimuqabalitika. Ma'assalamah," kataku sambil memacu langkah.

Sungguh, akhir Minggu yang membuat Aku bahagia dengan kisah-kisah mulia yang dapat menjadi inspirasi dan bermanfaat bagi diriku dan orang yang membacanya.***

Salam semangat dari Negeri Segantang Lada @Hoesni

Sort:  
 27 days ago 


image.png