The Diary Game | 19 September 2023 | Tiba di Tanjung Perak dan Lanjut ke Tanjung Priok

in Steem SEA8 months ago

••• TENTANG GIATKU •••
Aku terbangun jam dua pagi karena suara dari penumpang di sebelahku. Sementara istriku kulihat masih lelap dalam buaian KM Doro Londa. Selanjutnya aku coba meracik kopi kapal api yang aku bawa sendiri. Kemudian aku keluar ke deck tujuh untuk menikmati suasana angin laut dari sisi kanan kapal. Rupanya, disana juga sudah ada dua orang Jamaah Tabligh yang aku kenal di kapal, Umar dan Bardi. Kami pun larut dalam diskusi hingga waktu subuh tiba saat arah kapal dari Makassar menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

Dari waktu yang ditentukan, InsyaAllah sekitar tiga jam ke depan, kapal akan bersandar di dermaga. Sesekali kubuat google map untuk mencari tahu posisi, sepertinya kami sudah agak dekat dengan daratan Madura. Pun tampak di laut sejumlah kapal nelayan yang sedang menangkap ikan. Karena masih agak gelap, dari buritan tempat aku berdiri, lampu-lampu perahu nelayan nampak jelas di laut. Semakin mendekat ke arah Teluk Lamong, lampu-lampu kapal pun semakin banyak.

Perlahan, matahari mulai menampakkan wajahnya dari arah timur, seiring kapal memasuki teluk yang mengarah ke pelabuhan. Puluhan penumpang berdiri berjejer menatap pesona matahari, tak sedikit dari penumpang juga mengabadikan moment alamiah ini. Sesuai dengan informasi dari petugas kapal, bahwa kapal akan bersandar di Tanjung Priok tepat jam tujuh pagi. Itu hanya 30 menit lagi. Sejumlah penumpang kapal yang hendak turun pun bersiap-siap dengan mengemasi barang bawaan mereka.

Pintu kapal deck empat sisi kiri pun dibuka sesaat setelah kapal bersandar. Penumpang berduyun-duyun setengah berebut dan seperti tidak sabar untuk turun. Disisi dalam kapal, butuh angkut pelabuhan pun setengah berlari mencari penumpang yang mungkin saja membutuhkan jasa angkut. Sementara aku dan istriku pun berniat untuk turun kapal sekedar berkeliling Kota Surabaya sembari mencari warung kopi. Sebabnya kapal akan berlayar kembali nanti sekitar pukul satu siang.

Setelah berjalan sekitar tiga ratus meter, kami pun tiba di luar area pelabuhan Tanjung Perak. Suasana riuh ojek dan taksi pelabuhan seperti tidak habisnya menawarkan jasanya. Dengan halus kami menolak, dengan alasan kami hendak jalan kaki saja.

Namun setelah berdiskusi dengan istriku, kami pun sepakat menuju ke Warung Atjeh Connection Surabaya walau hanya untuk segelas kopi. Jaraknya sekitar lima kilometer saja. Untuk menuju kesana, kami menggunakan jasa gojek saja. Dalam keramaian arus lalu lintas Kota Surabaya, kami diantar tepat ke depan tujuan yang kami maksud. Setiba disana, segera aku pesan kopi dan lontong sayur spesial. Sedangkan istriku tidak ingin apapun.

Tidak terasa jam di tangan sudah menunjukkan pukul 11 siang, kupikir sudah waktunya membayar semua pesanan dan bersiap kembali ke pelabuhan. Sebagai transportasi untuk kesana, kami memilih becak dayung saja. Satu becak yang dikendarai oleh pria tua pun kami hentikan, kami bernegosiasi harga dan kami sepakat. Jelang tengah hari, cuaca kota semakin terasa panas dan berdebu. Sesekali kami dikejutkan oleh klakson mobil yang seperti tidak sabar ingin melaju.

Setelah mendayung cukup lama, mungkin sekitar 45 menit dalam kondisi panas, kami pun tiba di pintu masuk pelabuhan 45 menit sebelum kapal kembali berlayar. Setengah buru-buru kami berjalan kaki menuju kapal. Nafas terasa terengah-engah setiba kami dalam deck. Kami tiba bertepatan dengan jadwal makan siang, sekalian saja kami pun mengambil makan siang di pantri kapal. Badanku benar-benar terasa lelah dan gerah. Sejenak aku langsung merebahkan badan di atas tempat tidur yang sudah agak lengang.

Sejenak kapal akan kembali berlayar ke Tanjung Priok, aku sempatkan mengabadikan gambar monumen patung Jalasveva Jayamahe yang menghadap ke laut dibangun tahun 1993 dengan tinggi mencapai 33 meter. Ini menjadi salah satu icon kota yang berlambang seekor ikan dan buaya. Alhamdulillah.***

@pieasant_belajar sambil berjalan

Coin Marketplace

STEEM 0.28
TRX 0.11
JST 0.030
BTC 67124.23
ETH 3753.43
USDT 1.00
SBD 3.56