(THE DIARY GAME | SABTU, 14 APRIL 2024 | EDISI LEBARAN KE-4)
Assalamu'alaikum Haii guys, welcome back with me @ulfa31 to this great platform.I hope all of us are always healthy 🤗
Hari lebaran ke-4 dan masih dirumah nenek, seingatku mungkin ini salah satu lebaran terlama di kampung. Karena, biasanya paling 2-3 hari saja.
Hari ini diawali oleh alarm sejuta umat (suara ibu) yang membangunkan ku, namun ada sedikit ke anehan yang terjadi, ku lihat dari balik tirai jendela suasana diluar sudah sangat terang, bergegas aku meraih hp ku dan melihat jam yang tertera di layar hp, benar saja, ternyata sudah jam 8.45. Keanehannya dikarenakan tidak ada omelan di pagi ini, hanya saja ibuku membangunkanku dengan lembut dan sedikit rayuan, ternyata beliau ingin aku menemaninya untuk belanja ke pasar😞. oke! aku menyetujui sambil mengumpulkan sisa-sisa nyawa yang belum kembali dan berjalan menuju kamar mandi.
Setelah selesai, ternyata ibuku dan wawak sudah membuat plan untuk kegiatan kami hari ini. Tapi sebelum itu aku dan ibuku harus ke pasar dulu.
Jam 9.15 kami sampai di pasar kota meureudu, ibu membeli 1 potong ayam, beberapa sayur dan 1 kg ikan tongkol. Oh, tugasku adalah stay di motor😁. Begitu beliau siap, dan kembali dengan tentengan belanjanya aku pun sudah menyalakan motor dan siap untuk pulang.
Jam 10.15 kami sampai dirumah, dan sudah disambut oleh wawak dan kakak sepupu. Mereka bergegas mengambil belanjaan dan langsung mengeksekusinya. Wawak mengambil posisi di bagian kompor, kakak sepupuku di bagian sayur, mamak di bagian ikan dan ayam, dan aku beli mie caluk buat makan nasi🤣(karena belum makan pagi).
Cek dah sedang membuat mie caluk pesananku
Selesai makan, aku ikut untuk meramaikan dapur sambil membahas tempat yang akan kita datangi, yaitu pemandian pintu sa, Tiro.
Jam 11.45 selesai pada sesi masak, semuanya pada bubar di dapur dan bersiap-siap untuk berangkat.
Jam 12.31, kami mulai memasukkan barang-barang ke mobil di bantu oleh suami wawakku dan kakak sepupu, karena mereka juga akan ikut bersama kami. jadi total yang ikut ada 7 orang(Ayah, Ibu, suami Wawak, Wawak, aku, kakak sepupu, dan adik sepupu).
Persiapan kebutuhan piknik
Jam 12.40 kami berangkat. Karena berangkatnya pas memasuki waktu shalat zuhur, jadi kami memutuskan untuk singgah di mesjid Tringgadeng dulu, agar perjalanannya bisa lebih mudah dan lancar😆.
Berfoto sambil menunggu semuanya datang
Setelah selesai shalat kami kembali melanjutkan perjalanan.
Jam 14.20 kami tiba di tempat tujuan, dan sangat dibuat kanget. Ternyata tempatnya sudah sangat berbeda dari dulu😭. Tidak ada lagi anak kecil yang mandi, dan yang datangpun hanya beberapa mobil saja. Sangat di luar ekspektasi. setelah kami bertanya ternyata beberapa waktu yang dulu ada yang tenggelam di sungai tersebut, makanya sudah tidak ada lagi yang datang😞. Sedih rasanya, namun biar tidak rugi waktu dan datang dari jauh, kami memutuskan makan di satu-satunya warung yang dibuka disitu.
Makan bersama
Tidak berlama-lama, setelah makan, berfoto sebentar, kamipun kembali pulang. Namun, di tengah perjalanan wawak mengajak berkunjung ke rumah teman lamanya yang berada di Tiro juga.
Setelah duduk dan bercerita beberapa menit bersama tuan rumah, di Jam 16.30 kami memutuskan untuk pulang, karena takut kena macet di jalan nanti. Benar saja, begitu sampai di jalan besar arah yang berlawanan dengan kami macet parah, alhamdulillah kami tidak begitu parah.
Jam 18.25 akhirnya sampai dirumah, lega rasanya, kami langsung bersih-bersih, kemudian shalat magrib setelah itu aku langsung tertidur. Jam 21.30 kebangun lagi dan menulis diary hari ini. Setelah menulis diary aku kembali tidur.
Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada @anroja @ikhsan01 @nasri99 @herimukti yang selalu mendukung ku.
Terima kasih telah berbagi bersama di sini
Baik, Terima kasih masukannya pak!
Mangat mie caluk inan.ctrep ka Hana ta pajoh
Segolom balek merantau payah pajoh ile, man teu ingat-ingat enteuk😆