Muhammad Nazar : Partai SIRA Tetapkan Namanya Calon Gubernur Aceh Tahun 2024 dan Misi, kebijakan dan tindakan serta pogramya.
MEUREUDU PIDIEJAYA.
-Usai Tarawih malam 25 Ramadhan 1444 H. Sabtu (15/4/2023). Bertempat Di warung Aci Rasa Kupi Simpang Lampu Merah Jln Layang Meureudu Pidie Jaya kami jumpa Ketua Majelis Tinggi Partai SIRA, Haji Muhammad Nazar yang telah ditetapkan saat dalam Kongres II 2022 sebagai Calon Gubernur Aceh pada tahun 2024-2029.
Menurut Muhammad Nazar Penetapan tersebut disampaikan dalam kongres oleh pimpinan sidang, yang terdiri atas Sumadi Arsyad, Arhama Dawan Gayo, Mardali, Alwin dan Asmadi.
Nama yang ditetapkan tersebut adalah H Muhammad Nazar Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) yang sebelumnya menjabat Ketua Umum SIRA.
Sebagaimana kita ketahui, H Muhammad Nazar pernah menjabat Wakil Gubernur Aceh melalui jalur perseorangan berpasangan Irwandi Yusuf Periode 2007-2012.
“ Saya lihat kesepakatan Partai SIRA dalam memainkan peranan demokrasi dalam rangka melakukan perubahan di Aceh,” ujar Muhammad Nazar.
“Siapapun ke depan yang jadi gubernur, bupati/walikota dan keuchik, tidak boleh ada yang nakal terhadap rakyat,” tambah Nazar.
“Kini Partai Sira telah lolos sebagai peserta pemilu, untuk itu partai SIRA tidak hanya bicara kekuasaan DPRK, DPRA, kemudian bupati dan gubernur. Tapi kami sebagai aktivis dari dulu, ya harus tetap mengawal secara politik dan moral pembangunan di Aceh. Soal saya didorong sebagai calon gubernur akan kita lihat bagaimana game di tingkat pusat,” Lanjut Muhammad Nazar.
H. Muhammad Nazar meminta kepada seluruh anggota dan kader agar memperlakukan setiap kebijakan hingga gerakan politik Partai SIRA sebagai momentum serta media yang dapat meningkatkan nilai ibadah. Hal ini menjadi briefing inti Nazar di mana saja jika hadapan para pengurus dan kader Partai SIRA, juga dalam acara buka puasa bersama yang digelar DPW Partai SIRA Aceh selama Ramadhan.
“Misi perbaikan keadaan rakyat dan pembangunan di Aceh adalah ibadah. Ini adalah visi misi serta nilai Partai SIRA yang harus ditransformasikan dalam seluruh kebijakan, tindakan dan program Partai SIRA,” demikian briefing ideologis Nazar kepada kader dan caleg Partai SIRA di Seluruh Aceh." Tekan Muhammad Nazar.
Ia melanjutkan, selain kewajiban ibadah mahdhah secara pribadi kepada setiap orang yang beragama Islam, Allah SWT menciptakan manusia juga membebankan mereka untuk melakukan ibadah sosial dan keumatan melalui misi kekhalifahan mereka di muka bumi.
(Cek Mad)