RE: Kisah pilu di penghujung tahun 2025
Saya sangat senang bila itu terjadi, benar yang anda katakan bahwa bantuan untuk pembangunan rumah serta yang lain ku rasa pemerintah tidak akan menanggungnya.
Dulu rumah saya pernah tertimpa musibah atap rumah dibawa angin kencang, tapi mereka hanya memberikan saya bantuan beras, roti baju kain,tenda, tikar, mukena, peralatan sekolah untuk anakku.
Padahal yang saya butuhkan cuma atap, tapi itulah....bahkan yang membantu saya untuk mendapatkan atap yang baru yaitu keluarga saya.
Alhamdulillah keluarga saya sekarang sudah berada di rumah walaupun masih berlumpur dan mereka bekerja untuk membersihkan lumpur tersebut, saya juga sudah mengunjunginya kemarin dan membawakan ikan dan juga tabung gas supaya mereka tetap bisa memasak.
Semoga steem semakin meningkat
It's good that they can now return safely, and I hope some of it can still be saved. It's sweet of you to give them a gas cylinder (they're very expensive here these days; I use one for six months or more instead of three). Nevertheless, we can still hope that everyone will reach out, right?
Saya tidak tega mereka tidak bisa makan karena tidak memiliki gas untuk memasak
Ja dat is inderdaad vervelend om niet te kunnen koken, maar zonder koken kunnen wij ook eten of niet? Ik vraag mij af of jullie bvb vis, vlees of ei kunnen braden op een steen zoals men vroeger bij ons deed.Is dat mogelijk? Is de zon niet heet genoeg?
♥️🍀
Tanpa gas sebenarnya kita bisa memasak dan itu pakai kayu, saat ini bukan waktu yang tepat untuk melakukan itu semua, apalagi kayu susah di dapat karena basah akibat banjir.
Memasak pakai matahari itu sangat sulit teman, jadi kalau ada gas ini akan meringankan sedikit beban
A super creative day/week
🍀♥️
@ wakeupkitty
Terimakasih teman baikku atas dukungannya 🙏