Perjalanan Mengantarkan Pengantin ke Sumatera Utara

Halo sahabat Steemit Travel, ini adalah cerita travel saya.

Malam hari pukul 22.15 wib saya berangkat menuju kota medan untuk menghadiri acara intat linto (antar pengantin laki-laki). Perjalanan yang jauh sekali pada kali ini untuk menghadiri acara intat linto.

Saya berangkat bersama rombongan dari aceh menuju kota medan dengan menggunakan bus. Sebanyak 6 mobil berangkat dari Aceh kekota medan, satu bus dan 5 mobil pribadi.

Setelah menempuh perjalanan yang sangat jauh, sekitar pukul 7 pagi kami sampai di lokask kediaman pengatin perempuan. Kami serombongan beristirahat sejenak di salah satu rumah saudara dari pengantin perempuan.

Kemudian menjelang siang hari kami semua bersiap siap untuk intat linto kerumah acara atau rumah pengantin perempuan. Pengatin kali ini dari dua suku yang berbeda yaitu pengantin laki-laki Suku Aceh dan pengantin perempuan dari suku yang berbeda.

Intat linto kali ini menggunakan tradisi adat dari keluarga mempelai perempuan. Kami dari Aceh tetap seperti biasa bershalawat pada saat mengantarkan linto kerumah pengantin.

Dari keluarga pengantin perempuan menyambut dengan adat mereka pula yaitu melemperkan bunga kepengantin laki-laki. Tidak hanya itu, ibu dari pengatin perempuan sudah siap dengan kain batik panjang untuk mengendong pengantin laki-laki menuju pelaminan.

Setelah sampai di pelaminan pengatin perempuan pun digendong sekaligus oleh ibunya untuk dibawa naik keatas pelaminan. Disini juga ada syair-syair yang disyairkan oleh para penyair.

Setelah itu rombongan di persihlakan menikmani hidangan yang telah disediakan. Hidangan yang sangat enak dan kami menikmati hidangan mereka.

Diatas pelaminan kedua pengatin ditepung tawarkan menerut adat mereka yaitu dengan melempar bunga, kemudian tepung tawar. Setelah dari rumah pengatin, kami rombongan beristirahat sekaligus shalat di mesjid yang dekat dengan rumah pengatin.

Disini apabila acara menjelang sore hari maka akan ada karoke dan saweran dari para penduduk dan pihak keluarga. Sudah sore hari akhirnya saya dan rombongan lainnya berangkat pulang ke Aceh.

Demikian cerita perjalanan saya kali ini, terima kasih telah membaca dan mendukung saya di Steemit.