Achievement #1: Perkenalan diri @mikaelheidhar

Assalamualaikum sahabat Steemit!

Perkenalkan, nama saya Mulia Ridha dengan username @mikaelheidhar. Saya lahir di Sigli pada 14 Agustus 2003, dan merupakan anak ketiga dari enam bersaudara. Saya dibesarkan dalam keluarga yang sederhana, penuh kasih sayang, dan menjunjung tinggi nilai pendidikan serta agama. Sejak kecil, orang tua saya selalu menanamkan pentingnya ilmu dan kemandirian dua hal yang menjadi bekal berharga dalam perjalanan hidup saya hingga hari ini.

Pendidikan dasar saya tempuh di SDN 2 Idi Rayeuk, kemudian melanjutkan ke SMP Raudhatul Fuqara’ dan SMAS Raudhatul Fuqara’. Setelah menamatkan SMA, saya melanjutkan kuliah di Universitas Islam Aceh, Bireuen, jurusan Manajemen Pendidikan Islam. Alhamdulillah, sekitar satu minggu yang lalu saya resmi menyelesaikan studi saya dan menyandang gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.). Itu menjadi salah satu pencapaian yang sangat saya syukuri setelah perjalanan panjang yang penuh perjuangan.

Saya mulai mondok di Dayah Ashabul Yamin setelah menamatkan sekolah dasar. Di sinilah kehidupan saya mulai berubah banyak. Hidup jauh dari orang tua sejak usia dini bukanlah hal mudah, tetapi justru di sanalah saya belajar menjadi pribadi yang mandiri dan kuat. Saya bertemu teman-teman dari berbagai daerah, belajar memahami perbedaan, dan menyesuaikan diri dengan lingkungan yang penuh disiplin.

Selama belajar di dayah, saya juga mengikuti kursus bahasa Arab di Darul Lughah bersama teman saya @nananrazila. Kursus ini berlangsung selama tiga bulan penuh, tanpa kegiatan sekolah lainnya. Kami belajar dari pagi hingga malam dengan jadwal yang padat, dan alhamdulillah saya berhasil meraih predikat sangat baik. Pengalaman ini memperdalam kemampuan bahasa Arab saya dan menumbuhkan rasa cinta terhadap ilmu bahasa.

Saya belajar di dayah selama 10 tahun, hingga mempelajari *mKitab Mahalli 4. Banyak pelajaran berharga yang saya dapatkan, bukan hanya ilmu agama, tapi juga nilai-nilai kehidupan. Saya sempat dipercaya menjadi guru ngaji untuk santri-santri junior pengalaman yang membuat saya semakin sadar bahwa ilmu akan semakin kuat ketika diajarkan kepada orang lain. Selain itu, saya juga pernah diajak oleh pimpinan pesantren untuk mendampinginya dalam kegiatan pengajian di berbagai daerah. Bagi saya, bisa ikut berperan dalam dakwah adalah sebuah kehormatan besar.

Saat ini, saya tinggal di dayah Ashabul Yamin cabang Universitas Islam Aceh Bireue, di mana sistem kuliah dan kehidupan pesantren berjalan berdampingan. Kami belajar dalam suasana yang tenang, terjaga, dan penuh bimbingan dari para guru. Lingkungan ini membantu saya menjaga pandangan, perilaku, serta niat dalam menuntut ilmu agar selalu bersih dan tulus karena Allah.

Setelah menyelesaikan kuliah, saya tidak ingin berhenti belajar. Sambil menunggu proses mencari pekerjaan, saya berusaha mengembangkan keterampilan baru di luar bidang akademik. Atas saran abang saya, saya mengikuti kursus potong rambut profesional dengan biaya lebih dari tiga juta rupiah. Setiap sore, saya pergi ke tempat kursus untuk mempelajari teknik potong rambut modern. Bagi saya, tidak ada ilmu yang sia-sia semua bisa menjadi bekal untuk masa depan.

Selain itu, saya juga membantu ayah saya menjaga toko fotokopi keluarga.Dari sana, saya belajar tentang tanggung jawab, kesabaran menghadapi pelanggan, dan pentingnya menjaga kepercayaan dalam berusaha. Kegiatan ini membuat hari-hari saya tetap produktif dan memberi kesempatan untuk terus belajar hal-hal baru di dunia usaha kecil.

Saya mengenal platform Steemitdari teman saya @nananrazila, yang juga alumni dari pesantren yang sama. Awalnya saya hanya penasaran, tetapi setelah membaca beberapa tulisan di sini, saya merasa Steemit adalah tempat yang tepat untuk berkembang dan berbagi. Melalui Steemit, saya ingin menceritakan perjalanan hidup saya, membagikan pengalaman selama mondok, serta berbagi pandangan tentang berbagai hal yang saya sukai.

Saya memiliki ketertarikan pada dunia digital, kesenian, traveling, literasi, dan budaya lokal. Dunia digital bagi saya adalah ruang tanpa batas tempat kita bisa menyalurkan ide, kreativitas, dan pengetahuan. Kesenian dan budaya lokal menjadi bagian penting yang ingin saya angkat dalam tulisan, karena keduanya mengajarkan keindahan dan identitas. Sementara traveling memberi saya kesempatan untuk mengenal kehidupan dari sisi lain, memperluas pandangan, dan memahami bahwa setiap tempat punya cerita yang layak dibagikan.

Saya percaya bahwa menulis bukan hanya tentang menyusun kata, tetapi juga tentang menyampaikan pesan, perasaan, dan nilai kehidupan. Di Steemit ini, saya ingin terus belajar dari para kreator hebat, berbagi hal-hal baik, dan mungkin suatu hari nanti bisa menginspirasi orang lain melalui kisah sederhana saya.
Semoga setiap tulisan yang saya bagikan membawa manfaat, semangat, dan inspirasi bagi siapa pun yang membacanya.

Salam hormat dan penuh semangat, @mikaelheidhar

Silahkan kunjungi dan ikuti instagram saya dibawah ini

https://www.instagram.com/ridhatul_sptra07?igsh=bmVsY3hydzk4OG94&utm_source=qr