FAMe 24 : Fotografi Dasar

in #indonesia7 years ago (edited)

Bersama Pak Reza Juanda, seorang freelance photo journalist & co-founder Pasee Photographer Community. Pernah 3 tahun mengisi ekskul fotografi di Sekolah Sukma Bangsa dan sekarang pekerjaan utama beliau di PT. PIM.

image

Seperti biasa, kantin sekolah Sukma adalah ruang kelas bagi FAMer Lhokseumawe. Pukul 14 30 materi Fotografi dasar dimulai setelah pembukaan dari Pak Zubir sebagai pemilik tempat.

Sebuah foto memiliki riwayatnya sendiri. Beliau bercerita saat gempa Gayo terjadi ia dan temannya sempat mengambil sebuah foto yang berujung pada hal yang kurang mengenakkan karena salah faham.

Jadi, mengambil foto juga tidak mudah dan memiliki resiko. Sehingga alangkah bijak bila meletakkan sumber bila anda mengunggah foto yang bukan milik anda atau mintalah izin pada empunya. Foto sama dengan tulisan. Memiliki pengakuan dan hak cipta. Mengambil tanpa izin adalah bentuk tindakan tak terpuji.

image

Pak Reza memulai materi dengan sebuah video tanpa audio dari Steve Mc. Curry seorang legenda fotografi. Memahami dasar ilmu fotografi adalah sebuah kemutlakan. Apapun genrenya ia dapat diterapkan. Ada bermacan genre dalam fotografi diantaranya; jurnalistik dan landscape .

Dua hal utama yang penting adalah:

  1. Komposisi
  2. Point of interest

Elemen penting pertama pada hal komposisi ini disebut rule of third yakni membagi layar bidik anda menjadi 3 garis semu vertikal dan horizontal. Sehingga berjumlah 9 kolom. Pembagian ini akan memudahkan anda dalam peletkan pengaturan objek sehingga lebih enak dipandang.
image

Selain itu ada framing, bagaimana membingkai foto.
image
[sumber: FAMe's]

Ada pula pattern atau pola misalnya bola-bola.

memperkuat objek sasaran foto juga bisa dengan memblurkan background atau menjadikannya contrast secara pencahayaan.
image
[sumber: FAMe's]

Begitu pula garis, shape , warna

Tak kalah penting juga soal sudut pengambilan gambar alias angle.

Ada 5 jenis angle yakni:

  1. Bird eye ; untuk kesan luas biasanya digunakan pada foto landscape.
  2. High ; untuk memberi kesan kecil dan menunjukkan keseluruhan objek.
  3. Eye view ; menunjukkan objek secara langsung sebagaimana kita melihatnya.
  4. low ; sudut yang diambil lebih rendah dari objek biasanya pada foto bangunan untuk memberi kesan kuat, besar dan megah.
  5. frog eye ; cirinya ialah pengambilannya dari dasar (tanah/lantai).

Pengetahuan yang tertulis di buku catatan hanya akan menjadi khayalan. Oleh Pak Reza kami diminta berpencar selama setengah jam mencari objek lalu mempresentasikannya.

Demikian catatan ringkas mengenai kelas hari ini, semoga bermanfaat dan dapat memberi gambaran bagi teman-teman yang tidak dapat berhadir.

Salam Literasi.

Sort:  

Saya upvote yaa...
Salam kenal...

Terima kasih mbak @pujinovayanti
Salam kenal