Rotan Muda Laris Manis Saat Bulan Ramadhan - Berbuka Puasa Dengan Rotan Muda/Anyang

in #indonesia6 years ago (edited)

Sembuling, begitu masyarakat Aceh Singkil menyebut batang muda sejenis rotan ini. Soal rasa, rasanya pahit sekali, namun uniknya justru rasa pahit yang dimiliki makanan yang satu ini menjadikannya salah satu makanan yang paling dicari warga selama menjalankan puasa ramadhan. Lho, kok bisa ya.

image


Pedagang penjual rotan muda

Ternyata ada alasan dibalik itu semua, bahwa masyarakat setempat percaya bahwa sembuling ini dapat menyembuhkan berbagai macam jenis penyakit yang mudah datang, seperti panas dalam, darah tinggi dan berbagai jenis penyakit lainnya. Sehingga hal tersebut tak mengherankan meskipun rasanya pahit sekali, akan tetapi menjadi bahan makanan yang paling dicari.

image


Rotan muda

Selain alasan diatas, ada alasan yang lebih menarik lagi. Masyarakat Singkil biasanya memasak sembuling dicampur dengan daun pakis, daun singkong, bunga pepaya dengan bumbu irisan-irisan bawang, asam, garam dan serundeng kelapa. Makanan tersebut kemudian oleh masyarakat Singkil disebut ndelabakh, atau dalam bahasa yang sering kita dengar adalah anyang.

image


Ndelabakh/Anyang

Selain ndelabakh, sembuling juga ada yang dijadikan jenis makanan lainnya, seperti lalap, caranya ialah sembuling dibakar terlebih dahulu lalu dikupas untuk diambil bagian dalamnya saja. Setiap hari berikat-ikat sembuling laku terjual dipasar tradisional tempat pedagang biasa berjualan.

image


Proses pengambilan rotan muda

Tingginya permintaan sembuling ternyata menjadi ladang rezeki bagi pedagang musiman dibulan Ramadhan ini. Khususnya bagi warga Aceh Singkil. Bahkan salah seorang warga mendagangkan sembulingnya dengan cara dadakan berkeliling kampung serta di pasar-pasar tradisional Aceh Singkil.

Untuk harga sembuling per ikatnya dengan isi lima batang dengan panjang kira-kira semeter dijual dengan harga Rp 5.000. Berarti satu batang hanya Rp. 1000,-. Hal ini lebih murah jika dibandingkan lokasi pengambilan di hutan. Belum lagi terkena duri yang memenuhi batang sembuling “Harganya murah, seikat hanya Rp 5.000. Kalau yang tidak biasa susah mengambil sembuling karena banyak durinya,” kata salah satu pedagang.


Demikian sahabat, semoga bermanfaat.

image


Salam hangat penuh cinta,
@djamidjalal

image

Sort:  

Saya juga suka makan rotan muda itu, klo di sambal itu enak juga.

Luar biasa enak kak. Meski pahit. Ternyata pahit gak selamanya dimuntahkan. Hee

Terimaksih sudah berkunjung di blog sederhana ini kak. Gk banyak yg dapat kami berikan selain sambutan hangat dari Singkil.😊

Baru tau ternyata rotan dimakan juga...
Apalagi anisa mau nyambal juga..
Hehe...

Ahaa... Nyambal laj kak. Enak lo. Serius.

Di tempat saya biasa di makan bambu baru tumbuh...
Disebut dengan rubong trieng...

Hee... Itu enak juga kak. Biasanya orang Aceh sering campur di kuah pliek u. Hee
Kalau di Singkil kami namakan Tubis.hee

Ngomong2 Terimaksih kak ya sudah mampir di blog sederhana ini. Salam kenal dariku.

Wah, wah. Enak kali nampaknya.

Hee...ayo bang. Kita makan bareng2. Hihi

Coin Marketplace

STEEM 0.18
TRX 0.15
JST 0.028
BTC 63597.74
ETH 2476.06
USDT 1.00
SBD 2.53