Hidup tidak butuh Validasi, tetapi hidup itu butuh sesuatu yang pasti
Percayalah dalam kehidupan yang tidak abadi ini dalam hal interaksi atau bersosialisasi tidaklah selalu berjalan dengan mulus, tentunya lika-likunya itu selalu ada, tetapi semua itu tergantung bagaimana kita menyikapinya agar hal yang kecil tidak menjadi besar, dalam artian tidak membesar-besarkan masalah, dalam kehidupan ini kita tidak jauh dari Prasangka orang lain, entah itu prasangka baik maupun prasangka buruk.
Bagaimana cara menyikapi orang yang berprasangka buruk kepada kita?
1.Menjelaskan bahwa maksud kita yang sebenarnya.
Terkadang ada hal- hal yang memang harus kita jelaskan, agar kesalahpahaman dan prasangka buruk itu sedikit berkurang kepada kita, jangan pernah memaksa orang lain untuk percaya dan yakin dengan apa yang kamu jelaskan, tugas kamu hanya menjelaskan selebihnya urusan mereka.
2.Tidak perlu menjelaskan apapun kepada siapapun
Membiarkan bahkan mendiamkan tanpa menjelaskan apapun kepada siapapun, karena semua itu hanya membuang waktu yang ada, orang yang seperti ini tidak haus validasi, karena segala prasangka itu suatu hari nanti akan terbukti benar atau tidaknya prasangka itu, semua hal itu akan berbalas suatu hari nanti, tugas kita hanya diam saja, biarkan alam yang bekerja dengn semestinya.
Seperti pepatah yang dikatakan Ali Bin Abi Thalib
“Tidak perlu menjelaskan siapa dirimu pada mereka, karena yang menyukaimu tidak butuh itu dan yang membencimu tidak akan percaya itu.”
Bagaimana kita melakukan sesuatu agar apa yang kita lakukan itu pasti?
1.Mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
2.Mempunyai target setiap harinya.
3.Kita tidak harus peduli orang menyukai kita atau tidak, lakukan apapun itu selama itu hal tidak menganggu dan merugikan orang lain.
4.Jangan mencari tahu apapun yang bukan urusan kita.
5.Fokus pada pekerjaanmu.
Fokus pada Impian dan cita-citamu.
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.