Kekuasaan dan Jabatan Hanya Bersifat Sementara
Kehidupan manusia di dunia sekarang ini sangat bergantung kepada kekuasaan dan kekayaan, seolah-olah kekuasaan dan kekayaan adalah penentu kehidupan manusia dalam menjalani hidup, padahal kekuasaan dan jabatan hanya bertahan selama kita masih hidup. Kekeyaan dan kekuasaan bukanlah hal yang salah, tapi kekayaan dan kekuasaan harus kita gunakan sesuai dengan perintah dan larangan Sang Pencipta, supaya apa yang sudah melekat pada kita saat ini di kenang oleh semua orang saat kita telah meninggalkan dunia fana ini.
Bila kita sanggup menjaga kekuasaan dan kekayaan, maka kita adalah orang yang beruntung hidup di dunia dan akhirat kelak, tapi jarang manusia sanggup menjaga kedua hal tersebut. Penyebab kegagalan dalam menjaga kekayaan dan kekuasaan, kebanyakan orang yang dekat dengan kita atau orang kepercayaan kita sering membisikkan kearah negatif, sedangkan kita yang pemilik kekuasaan dan kekayaan tersebut seolah tidak mau mendengarkan pihak lain yang kita anggap lawan, karena seolah-olah mereka adalah batu sandungan untuk kita dalam menjalankan kekuasaan.
Padahal pada saat kekuasaan sudah kita dapatkan, maka jalankanlah kekuasaan tersebut sesuai dengan tupoksinya, karena tidak selamanya kekuasaan selalu berpihak kepada kita dalam menjalani kehidupan. Yang paling penting kita pahami dan resapi, teman yang dekat disaat mempunyai kekayaan dan kekuasaan biasanya hanya bertahan sementara, begitu semua itu hilang dari genggaman bisa jadi mereka adalah orang pertama yang akan menjauh, karena apa yang di incar sudah tidak ada dan kita bukan siapa-siapa lagi.
Ingatlah semua titipan Tuhan bisa diambil kapan saja, tiada yang kekal abadi dalam dunia yang fana ini, maka hargailah perbedaan jangan menganggap saingan sebagai musuh, karena bisa jadi suatu saat kita akan sangat membutuhkan mereka. Orang yang kita anggap sebagai musuh, meski mereka dalam keadaan terjepit tidak akan pernah meminta pertolongan kita lagi, tapi mereka akan berusaha semampu mereka untuk bertahan di kehidupan ini. Orang yang punya mental kuat dan bukan pengemis, akan selalu bertahan dengan prinsip yang mereka miliki dalam bertahan hidup, sebaliknya orang-orang yang punya mental tenpe dan tanpang penjilat akan selalu mencari jalan untuk dekat dengan para penguasa dan pengusaha.
Sebagai bangsa dan suku yang di segani oleh pihak lain, sudah sepantasnya kita berusaha menjalani hidup dengan tidak bergantung kepada orang lain, berusahalah untuk hidup dengan kebebasan di dunia ini karena janji Allah itu pasti, sebagai manusia yang percaya dengan Keagungan Tuhan saya yakin dan percaya semua kita pasti bisa.
renungkanlah, doa akan memaksa kita sebagai pemimpin untuk mengubah perasaan dan pikiran, ketika semua telah dikatakan dan diselesaikan, kita hanya ingin kepemimpinan kita menjadi diri kita , bukan semata mata apa yang harus kita lakukan, seorang pemimpin selalu berfikir dan melihat kebelakang, apakah masih ada yang menjadi pengikut nya.
Pemimpin yang adil adalah yang peka terhadap rakyatnya @mrday, tapi pemimpin jenis ini sangat jarang kita dapatkan sekarang. Hehehe...
postingan yang sangat menginspirasi bang safwani..
good post..👍👍
Membuat konten adalah usaha, sedangkan nilai upvote itu bukan urusan kita, semua sudah di tentukan oleh Allah, jika itu rizki kita maka tidak akan berpindah ke lain tangan, maka menulis lah sebaik mungkin jangan pernah jadi pengemis.
Ini sangat dalam dan luas, jika ada kesempatan bertemu saya ingin menayakan langsung kepada bang @safwaninisam makna yang terkandung didalamnya. Secara suka dengan kata pengemis dan penjilat, ini tanda tanda mental tempe, mereka yang suka hasil tapi tidak mau berproses
Penjilat sering kita lihat di dunia nyata, cuma sekarang seolah-olah itu sudah menjadi hal yang biasa, maka usahakan jangan jadi penjilat di dunia maya @jeffryphysio.
Postingan yang sangat bagus
Terima kasih pujiannya @rizal403, tapi ini tulisan yang sangat amburadur dan sedikit curhat supaya kita menjadi orang yang menghargai harga diri, jangan mengorbankan harga diri untuk segala hal.
Mencerahkan bg..
Terima kasih telah mengingatkan...
Semoga kita selalu menjadi orang yang percaya akan kekuasaan Allah, tidak menganggap orang lain hina hanya karena kita memiliki kelebihan sementara, supaya kita menjadi orang yang lebih bijak dalam bersikap @only.home...
Sungguh postingan yang sangat Bagus bg
Terimakasih sudah mengingatkan dan sekaligus berbagi
Salam nsc bg
Semoga sukses sabe drnh bg @safwaninisam
Mari sama-sama berkarya dengan tidak mengharapkan imbalan dari manusia, karena keserakahan dan kesombongan bukan milik kita, tapi milik syaitan...
Mamdum poh teu ALLAH geujök...
Bek sombong manusia!
Termakasih sudah peu-inngat kamoe melalui tuleasan nyoe bang...
Mengingatkan sesama adalah kewajiban, supaya kita terhindar dari sifat-sifat yang tidak terpuji dan larangan Allah @altha15, asai manteng lam kewajaran dan tidak kehilangan harga dari, meu lam parek jet ta Mita reseki... hehehe...
Kop mantap2 post droe neuh tgk @safwaninisam.
Nyoe neutem neu kirem nomor wa droe neuh sigee.
Mangat jeut loen komunikasi ngen droe neuh.
Lon jai that yang galoem meuphom
Neu tameng bak link discord atau telegram, na lon di dalam @aron007
Jeut sit tgk
Terima kasih kasih