Catatanku Seputar Acara "1st KSI National Meetup" di Kota Cimahi, Jawa Barat (Bagian 3)
MENGENAL BAHAR MALAKA
Pelukis Legendaris dari Tatar Sunda
Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Apa kabar steemian tercinta? Semoga Anda tetap bersemangat dan selalu diberi kesehatan oleh Allah SWT. Sekarang kan masih musim hujan, maka kita harus pandai-pandai menjaga diri agar terhindar dari berbagai penyakit.
Masih melanjutkan seputar kisah dibalik acara "1st KSI National Meetup" yang telah kita selenggarakan dengan sukses pada Jum'at, 16 Februari 2018 yang lalu, maka saya kembali mengangkat profil salah seorang yang terlibat dalam acara tersebut. Kali ini saya akan menceritakan perjalanan hidup Bahar Malaka - salah seorang pelukis legendaris dari tatar Sunda yang berasal dari Cimahi.
Melihat penampilannya yang sederhana dan unik, terkadang membuat banyak orang terkecoh. Pelukis eksentrik berambut gimbal yang pernah mengembara bekerja di Madinah - Arab Saudi ini sering membuat orang yang tak mengenalnya takut. Terlintas kesannya seram seperti preman jalanan. Namun, kalau Anda sudah mengenalnya lebih dekat, ternyata anggapan itu keliru. Justru pria yang akrab dipanggil Kang Bahar ini sangat santun kalau berbicara. Suaranya pelan dan lembut, jauh dari kesan sombong, meskipun namanya sudah kesohor.
Perjalanan karir pria kelahiran Bandung, 6 Januari 1965 ini cukup panjang dan berliku. Siapa sangka kalau Kang Bahar bisa menjadi pelukis terkenal seperti sekarang, padahal dulu dirinya bukan siapa-siapa. Semua itu tentu berkat kegigihan dan kerja kerasnya selama ini dalam menjalankan profesinya sebagai seorang seniman.
From Guide to Artist
Perjalanan hidup seseorang itu terkadang sulit ditebak. Begitu juga dengan kisah hidup Kang Bahar. Pria yang menyukai musik rock dan reggae ini ternyata pernah bekerja sebagai pemandu wisata (guide) di Bali. Saat itu di sana dirinya sempat berkenalan dengan salah seorang pelukis setempat. Sejak perkenalan tersebut membuat dirinya tertarik untuk mempelajarinya.
Dunia seni ternyata sangat mengasyikkan. Mungkin sesuai dengan panggilan jiwanya yang lembut dan romantis. Hal inilah yang membuat pengagum Bob Marley ini kian serius menekuni dunia seni. Keputusannya untuk menjadi seorang seniman membuat keluarganya kaget. Betapa tidak, kedua orangtuanya menyekolahkannya di salah satu sekolah tinggi pariwisata di Bandung dengan tujuan agar dirinya kelak menjadi seorang professional di bidang tersebut, bukan untuk menjadi seorang seniman.
Apa boleh buat keputusan sudah bulat. Kang Bahar tidak bergeming sedikit pun dengan keputusannya. Kedua orangtuanya hanya bisa mengurut dada dan merasa prihatin. Namun, seiring dengan perjalanan waktu, akhirnya mereka bisa memahami keputusan anaknya. Semua itu tidak lain karena Kang Bahar berhasil membuktikan kepada keluarganya bahwa menjadi seorang seniman tidaklah jelek. Apalagi dirinya bisa hidup dari aktivitasnya berkesenian.
Bukan Pelukis Biasa
Menjadi seniman ternama itu tidak mudah. Tentu diperlukan strategi dan perjuangan untuk mencapainya. Oleh sebab itu Kang Bahar harus menemukan cara agar dirinya memiliki karakter sendiri dan berbeda dengan seniman pelukis lainnya. Dia terus mengeksplorasi kemampuan melukisnya secara otodidak. Beberapa pelukis terkenal juga dipelajarinya melalui berbagai informasi yang diperoleh dari buku ataupun dari dunia maya. Bahkan, sesekali pria yang masih lajang ini mendatangi seniman ternama untuk bersilaturahmi sambil menggali rahasia kesuksesan mereka dalam berkarya.
Akhirnya Kang Bahar memilih jalur surealisme sebagai aliran melukisnya. Menurut situs https://kbbi.web.id, surealisme adalah aliran dalam seni sastra yang mementingkan aspek bawah sadar manusia dan nonrasional dalam citraan (di atas atau di luar realitas atau kenyataan). Sementara itu pendapat lain mengatakan bahwa surealisme adalah adalah suatu aliran seni yang menunjukkan kebebasan kreativitas sampai melampaui batas logika. Surealisme juga dapat didefinisikan sebagai gerakan budaya yang mempunyai unsur kejutan sebagai ungkapan gerakan filosofis. sumber
Beberapa karya lukis Kang Bahar yang beraliran surealisme dapat Anda lihat di bawah ini:
Sering Melakukan Art Performance
Salah satu kelebihan Kang Bahar dibandingkan seniman lukis lainnya adalah melakukan pertunjukan seni (art performance) dalam berbagai even penting. Selain sebagai sarana hiburan, juga ada pesan yang ingin disampaikan oleh pria yang bernama asli Bahar Gunawan ini. Dia ingin mengatakan bahwa aktivitas melukis tidak hanya bisa dilakukan dalam ruang sunyi di dalam rumah, tetapi bisa juga dilakukan dalam sebuah even formal yang ditonton banyak orang. Acaranya bisa dikemas sedemikian rupa dalam bentuk sebuah pertunjukan seni yang ditata secara apik dan menarik.
Berbagai pertunjukan seni sering sekali dilakukan oleh salah seorang pendiri Forum Pelukis Cimahi (Forkis) ini, misalnya melakukan body painting terhadap seorang model dalam sebuah even pertunjukan, melukis cepat dengan tema tertentu, melukis on the spot dan sebagainya. Biasanya kegiatannya sering diliput oleh berbagai media lokal maupun nasional.
Media televisi lokal dan nasional juga sering meliput kegiatan Kang Bahar. Beberapa aksinya yang sempat terekam kamera bisa Anda lihat dalam bentuk video di sini:
Jika Anda ingin mengetahui lebih jauh aksi Kang Bahar Malaka yang sempat diliput media cetak dan online bisa Anda baca tulisannya di sini:
http://www.bedanews.com/save-our-forest-ala-bahar-malaka
Aksi Bahar Malaka Memeriahkan Acara "1st KSI National Steemit" di Pendopo DPRD Cimahi
Perhelatan akbar pertemuan steemian se-Indonesia bertajuk "1st KSI National Steemit" yang berlangsung di Pendopo DPRD Cimahi pada Jum'at, 16 Februari 2018 juga didukung oleh Kang Bahar Malaka. Beberapa minggu sebelum pertunjukan, saya sempat menemuinya di kediamannya, Jalan Cihanjuang, Gang Bajat No.2, Cibabat, Cimahi Utara. Tujuannya tidak lain meminta kesediaannya untuk ikut serta mendukung acara Komunitas Steemit Indonesia (KSI).
Rencana tersebut saya laporkan kepada penanggung jawab kegiatan yaitu Teh Marsika Lubis yang juga sebagai Ketua KSI Chapter Bandung. Setelah mendapat persetujuan Teh Mariska dan teman-teman panitia lainnya, saya dan Kang Bahar pun menyusun konsep pertunjukan secara serius.
Kebetulan Kang Bahar juga memiliki kedekatan dengan pimpinan Komunitas Motor "President Rock n Roll" yaitu Kang Aam Zaman yang kebetulan sama-sama berasal dari Cimahi. Kang Bahar mengajak komunitas motor tersebut untuk bergabung mendukung kegiatan Steemit di Pendopo DPRD Cimahi. Kang Aam pun setuju, lalu kami sepakat mengadakan pertemuan untuk membahas konsep kegiatannya lebih lanjut secara detail.
Kami semua sepakat bahwa konsep art performance yang akan digelar berupa atraksi melukis cepat yang dilakukan Kang Bahar dan diiringi dengan musik pendukung oleh anggota Komunitas Motor "President Rock n Roll". Kemudian hasil karya lukisan tersebut ditandatangani oleh Mariska Lubis sebagai penggagas acara beserta pejabat yang hadir dalam acara tersebut.
Lukisan yang dihasilkan selanjutkan akan dilelang dipenghujung acara, tepatnya usai acara talk show dengan angka penawaran awal sebesar Rp.5.000.000. Penawaran dilakukan secara naik dan bertahap dengan angka kelipatan Rp.50.000. Hasil penjualan lukisan akan didonasikan untuk membantu kegiatan ini sebesar 50% dari harga tertinggi.
Sebelum pertunjukan dimulai, Kang Bahar dibonceng motor memasuki arena pertunjukan. Pelukis eksentrik tersebut berjalan menaiki tangga menuju lokasi acara dengan diikuti Aam Zaman dan para anggotanya.
Pelaksanaan pertunjukan melukis cepat yang dipandu oleh pembawa acara Kristin Simanjuntak - mantanhost PJTV - ini berlangsung dengan meriah. Puluhan awak media meliput kegiatan tersebut dengan antusias. Para awak media berebut tempat memilih sudut terbaik untuk mengabadikan momen tersebut. Sementara peserta tetap duduk di kursi masing-masing dengan perasaan tegang dan penasaran.
Usai acara talkshow yang dipandu oleh Teh Mariska Lubis dan Bang Risman Rachman, acara dilanjutkan dengan lelang lukisan. Cukup seru adegan memperebutkan lukisan berjudul "Writer's Hope" tersebut yang akhirnya dimenangkan oleh doker Purnama - seorang steemian asal Aceh - dengan harga Rp.6.500.000.
Setelah acara bubar, beberapa tamu undangan dan steemian melakukan foto bersama dengan Kang Bahar. Sebuah momen persahabatan yang takkan terlupakan.
Semoga tulisan ini bisa lebih mendekatkan sosok kang Bahar dengan para steemian seluruh Indonesia. Doakan saja dalam waktu singkat Kang Bahar pun segera bergabung di Steemit dan menjadi bagian dari keluarga besar Komunitas Indoneisa (KSI) Chapter Bandung.
Salam pena kreatif dari Bandung untuk Indonesia.
I love you all
Harusnya panitia kemarin minta dilukis, khusus KSI Chapter Bandung oleh Kang Bahar...hehehe
Sebenarnya eyang sudah mengundang teman Kang Bahar yang juga memiliki kemampuan melukis cepat dalam bentuk sketsa wajah yaitu Kang Rusli. Sayangnya Beliau berhalangan hadir. Mungkin lain waktu bisa kita agendakan kembali.
Masih banyak talenta lainnya yang akan eyang sharing di Steemit. Biar banyak yang termotivasi dari kisah hidup mereka.
Ditunggu Eyang kisah-kisah selanjutnya.
Iya Mas Tusroni, saya sedang cari target lagi nih. Mudah-mudahan segera bisa saya sharing kembali untuk inspirasi steemian Indonesia.
semoga pelukis dari indonesia akan menjadi salah satu pelukis yang go internasional salam kenal dari saya @qifaufaira
Aamiin yra
Terima kasih atas doa dan harapannya ya Mbak @qifaufaira. Salam kenal dari saya @jharyadi dari Bandung.
Saya sudah follow dan upvote akun Anda sebagai salam persahabatan. Semoga semakin aktif dan giat berkarya melalui postingan yang inspiratif di Steemit.
Salam pena kreatif
Kereeennnn Sekali Beliau Eyang @jharyadi.
Gaya beliau nyentrik dan nyeni Banged
Sukses selalu untuk Eyang & beliau.
Kang Bahar memang seniman Sejati. Hidupnya Beliau dedikasikan untuk berkesenian. Hampir setiap tahun ada saja kejutan yang dibuatnya, seakan-akan kepalanya penuh ide-ide kreatif yang siap untuk ditumpahkan.
Terima kasih Mbak @ettydiallova sudah mampir dan berkomentar di lapak Eyang.
Salam pena kreatif
Kang bahar memang pelukis yang hebat dan baik. Senang deh bisa mengenal Kang Bahar secara langsung hehe.
Makasih ya eyang :)
Ternyata Teh @gethachan sudah mulai nempel ke Kang Bahar. Semoga ilmu melukisnya segera tertular ..he..he..he...
Amiiinn hehe semoga bisa sehebat kang bahar juga hehe
Aamiin yra
Semoga lebih hebat lagi. Masih banyak kesempatan untuk berkarya. Usia masih muda dan perjalanan hidup masih panjang. Pergunakan waktu dengan baik. Dekati orang-orang besar dan ambil ilmu dari mereka.
Iya siap eyang @jharyadi. :) mkasih bnyak bimbingannya hehe
Ya, sama-sama teh @gethachan
Sip eyang :)
Ini luar biasa mas.... karyanya sangat lemayan.
Kang Bahar memang termasuk salah satu seniman produktif dan kreatif. Dia rajin melakukan berbagai pertunjukan seni (art performance) di berbagai even. Karyanya juga sudah menghiasi rumah dan kantor para kolektor dengan harga jutaan rupiah.
Terima kasih sudah mampir dan membaca tulisan saya. Salam kenal dari saya di Bandung.
Salam pena kreatif
Postingan kamu @jharyadi sudah saya angkat untuk kontes, semoga saja kamu mendapatkan upvote yang lebih besar dari @rismanrachman. Semoga dia memilih postingan kamu sebagai pemenang kontes kali ini.
Kamu bisa lihat di link ini.
https://steemit.com/indonesia/@rismanrachman/bukan-kontes-biasa-4-langkah-mendulang-upvote-melalui-komentar
Oh, Terima kasih sahabatku Mas @abdulbarry. Saya baru tahu kalau ada kontes. Terima kasih sudah membantu mengirimkan tulisan saya.
Aamiin yra untuk doa yang dipanjatkan.
Saya akan segera kunjungi link yang Mas @abdulbarry kirimkan.
Salam pena kreatif
Ya... Sama2 semoga saja beruntung mendapatkan upvote yang lebih besar.
Aamiin yra.
Terima kasih atas support-nya ya Mas @abdulbarry
MasyaAllah Indonesia memiliki pelukis yang luar biasa hebat. Semoga go internasional mengharumkan nm bangsa
Alhamdulillah Mas @voodoovan. Negara kita Sebenarnya memiliki banyak seniman berbakat. Namun, tidak banyak yang bisa muncul ke permukaan akibat minimnya publikasi di media. Oleh sebab itu kita sebagai penulis bisa membantu mereka dengan cara meliput aktivitas mereka atau menulis profilnya.
Terima kasih sudah mampir ke blog saya. Salam kenal dari saya di Bandung. Saya sudah follow dan upvote akun Anda sebagai salam persahabatan.
Salam pena kreatif
Gak ada respon yg dapat sya lakukan selain mengacungkan jempol @jharyadi
Terima kasih Mbak @ayu22 yang sudah menyempatkan mampir ka blog saya. Semoga terjalin tali silaturahim yang erat di antara kita sesama steemian. Saling support itu penting agar timbul semangat dalam mengembangkan dunia kepenulisan di Indonesia.
Salam pena kreatif