Skenario Agama dan Atheis
Nenek Sopu Lewe, wanita berumur 119 tahun, tidak beragama Sejak lahir hingga saat ini, di kampungku Cawalo, Palue NTT
Selama ini agama hanya dianggap sebagai kumpulan nilai-nilai, tapi bisa juga agama adalah Kumpulan strategi-strategi.
Kongkritnya, bagaimana agama diaplikasikan sebagai strategi melibatkan Tuhan dalam setiap keseharian.
Agama dijadikan sebagai strategi bukan kebutuhan
Bangga punya Agama tapi tidak mengamalkan nilai ajaran agama.
Hidup serasa dekat dengan Tuhan bahkan Tuhan dapat diatur atau diajak kompromi agar boleh dengan mudah masuk surga.
Apakah Agama itu penting???
Lihatlah nenek tua yang secara tak sengaja menjadi Atheis. Mengarungi kehidupan seabad lebih tanpa beragama tetapi percaya akan wujud tertinggi entah itu Tuhan atau kepercayaan animisme maupun dinamisme.
Apakah ada konspirasi agar hidupnya diberi bonus umur yang cukup panjang, kesehatan dan rejeki yang secukupnya?
Mungkin iya!
Kalau dia hidup lurus sesuai nuraninya yang baik. Menyatu dan mencintai alam yang bagi kita beragama bilangnya ciptaan Tuhan dan baginya entah ciptaan siapa. Tanpa mengenal Tuhan melalui Agama namun dia tetap menjadikan wujud tertinggi sebagai yang Maha Kuasa. Ada rasa hormat, kagum, syukur dan macam-macam lah. Kesehariannya melibatkan Tuhan melalui media-media alam tanpa beragama.
Lalu bagaimana dengan kita yang beragama!
Apa konspirasi kita dengan Tuhan???
Apakah menjalani hidup sesaui ajaran agama kita masing-masing? Atau memaksa Tuhan untuk SELALAU mengerti dengan kita???
Apakah Agama hanyalah sebuah skenario???
Mari kita renungkan.
Semoga bermanfaat.
Terima kasih sudah membaca.
Salam steemians.
Foto by Regi pada Awal April 2018 Di Cawalo Palue NTT.
Gimana kalo kita sama vote
Bagi nomor wa nya dulu lah agar bisa saling beri tau
https://steemit.com/motivation/@mulyarisky25/it-is-never-too-late
Betul skali. Itu lbh bagus lagi.
081393790551
Mantap bang ben, kayaknya banben nanti bisa bantu kami belajar jauh ... Hehe ...
Ayoo kita Belajar ke Maumere. Hhehehehehehw