Love You Forever (part 3)

in #steem7 years ago

21:30 wib, Aqila tengah bersantai di dalam kamar kesanyangannya, pikirannya terus saja membayangkan tentang kejadian yang ia alami dengan Airan. Omelan Mamah dan Papah tentang cara ia berkendara pun hanya singgah sebentar dalam pikirannya, kalau bukan karena ada kejadian yang menurut dia menyenangkan itu pasti saat ini ia sedang menanggis karena Mamah dan Papah marah besar padanya saat melihat kondisi Aqila tadi.

Tangah asyik melamun sang pujaan hati, Aqila malah dikejutkan dengan kedatangan Lianda. Lianda terlihat sangat senang, ia mengatakan pada Aqila kalau anak teman Mamah sudah datang. Sedangkan Aqila hanya cemberut saat mendengar perkataan Aqila, apalagi tenyata anak teman Mamahnya adalah seorang cowok.

"Lia kamu sangat senang punya Kakak cowok? Liat saja kalau udah lama pasti kamu bosan" kata Aqila sambil merapikan rambutnya.

"yalah Kak, aku udah punya dua orang Kakak cewek, Kak Qila dan Mbak Arum. Dan sekarang aku punya Kakak cowok pasti sangat membahagiakan"

"bahagia? Gak akan. Mamah sama Papah juga pasti akan lebih sayang pada dia, kerena Mamah sama Papah gak punya anak laki-laki" kata Aqila, dan berhasil membuat Lianda diam kalut dengan pikirannya.

Setelah mengerjai Lianda, Aqila keluar dari kamarnya ingin bertemu dangan anak teman Mamah yang kata Lianda sangat ganteng itu.

"jangan sampek jatuh cinta ya" goda Lianda menghampiri Aqila yang sedang menurunin tangga.

"dasar anak kecil gak tau malu bicara cinta, tapi liat saja Kakak gak akan jatuh cinta kecuali sama Airan Ditmar" sewot Aqila, sedangkan Lianda Cuma nyenggir.

"Mah, dimana anak teman Mamah itu?" tanyak Aqila saat ia sudah berada di anak tangga kedua dari bawah.

"oh kamu udah turun, Airan sini nak kenalkan anak tante yang sulung" panggil Mamah, Aqila sempat tekejut mendengar nama 'Airan'.

'dia pasti orang yang beda' kata batin Aqila gusar.

"ba..ik tante" kata Airan tekejut saat melihat Aqila.

"kak Airan" teriak Aqila heboh.

"kalian sudah saling kenal?" tanyak Papah yang heran melihat ekspresi mereka.

"ya om, ternyata dunia memang kecil, dia tadi kabur dari saya dan sekarang kami bertemu disini. Nona Aqila Naura Fattih mulai sekarang kamu gak akan bisa kabur dari ku, dan aku akan selalu disampingmu menjagamu hingga kau tak melakukan banyak kecerobahan lagi"

"Mah Pah, Kak Airan gak tinggal disini kan?" tanyak Aqila khawatir.

"memang itu rencananya. Kos yang ia tempati lagi direnovasi"

Mendengar penuturan Mamah, Aqila hanya bisa menelan ludahnya sendiri. Bukan karena dia gak suka dengan keputusan itu, tapi Aqila benar-benar senang kesempatannya untuk mendekati Airan lebih besar sekarang. Dia sudah cukup bersabar selama ini, hanya dengan memantau Airan dari jauh dan selalu menjadi pengagum rahasianya, tapi sekarang ia punya peluang untuk lebih dekat dengan Airan. Kalau saja tidak akan terlihat aneh pasti saat ini ia akan memeluk Mamahnya erat dan berterima kasih pada Mamah karena telah membuat dia bisa lebih dekat dengan Airan.

Ooo

Kehidupan baru untuk Aqila dimulai, pagi ini untuk pertama kali ia sarapan bersama dengan Airan. Mata Aqila dari tadi terus melirik Airan yang sedang menikmati nasi gorengnya. Disisi lain Mamah Aqila terus memantau kelakuan kedua anak manusia yang hampir punya umur sebaya itu. Dia benar-benar senang melihat kedekatakan Aqila dan Airan. Otaknya mulai memikirkan macam-macam tentang kedekatan mereka, apalagi saat Airan membantu Aqila meminum obatnya.

Selesai melakukan rutinitas sarapan pagi, Lianda berangkat sekolah diantar Mbak Arum, Papah berangkat kantor diantar Mamah ke depan pintu dan Aqila berangkat kekampus bersama Airan. Setelah semuanya pergi Buk Lena Fattih mengambil ponsel kesayangannya dan menelpon sahabat karibnya itu. ia menceritakan tentang kedekatan anak-anak mereka, dan setelah mengobrol lama mereka pun memutuskan untuk menjodohkan anak-anak mereka.

Dilain tempat, tepatnya di Universitas Aqila dan Airan menuntun ilmu sedang ada berita hebo saat keduanya datang bersama. Apalagi orang-orang yang tau tentang Aqila yang selalu menjadi pengagum rahasia Airan. Bahkan kabar mereka pacar juga ikut meramaikan kampus, apalagi bukti ini dikuatkan dengan kedatangan mereka bersama di acara seminar kemaren dan hari ini mereka kembali terlihat bersama.

"kalau sudah keluar tunggu aku jemput" kata Airan dan meninggalkan kelas Aqila.

Teman-teman dekat Aqila sangat heboh dengan apa yang terjadi, tapi Aqila tidak membenarkan kalau mereka pacaran. Namun, Aqila meceritakan tentang kepindahan Airan kerumahnya yang tentu saja lebih mengejutkan lagi. Mereka kompak mendoa kan agar hubungan Aqila dan Airan bisa berubah menjadi yang lebih special lagi, dan Aqila tidak perlu lagi mengendap-ngendap hanya untuk melihat kegiatan Airan.

Dilain tempat Airan juga tengah diwawancarai teman-temannya tentang kedatangannya bersama Aqila, seperti halnya Aqila dia juga tidak membenarkan kalau mereka pacaran dan mengatakan hal yang lebih mengejutkan lagi.

"kalau loe tinggal bersama Aqila, gimana sama Rena apa dia tau? Dia sudah menjaga loe selama ini, dan menyembuyikan rahasia loe" tanyak Fahri begitulah biasanya dia disapa.

"tentu saja Rena tau, lagian apa salahnya gue tinggal sama Aqila, nyokapnya teman baik nyokap gue. Dan sebelumnya gue gak tau kalau Aqila anaknya teman Mamah gue" kata Airan santai.

"apa loe gak tau gossip yang beredar kalau Aqila suka sama loe?" tanyaknya lagi, dan kali ini bisa membuat Airan memasang wajah terkejutnya.

"kalau liat muka loe, loe pasti gak tau. Aqila sering mantau loe dari jauh, ikut setiap kegiatan loe pokoknya dia selalu berada didekat loe. Kalau loe gak percaya tanya aja sama Sem dia sering mempergoki Aqila" kata Fahri dan Airan melirik Semy yang tengah sibuk dengan Adroinnya, dan tanpa lepas dari androinnya Sem menganggukan kepalanya.

"kalau benar dia suka sama gue, ini akan jadi masalah besar" kata Airan frustasi, dan tiba-tiba ponselnya berbunyi dia mendapatkan pesan dari Aqila.

From :gadis ceroboh

Kak, maaf aku gak bisa nunggu Kakak aku akan pulang sama Adrian

Kemaren aku udah janji sama dia, Kak Airan pulang saja sendiri

"gue rasa kalian salah, Aqila akan pulang sama kekasihnya Adrian" kata Airan sambil tersenyum. Fahri dan Semy hanya saling lempar pandang.

Sort:  

Congratulations @merifamoliya! You have received a personal award!

1 Year on Steemit
Click on the badge to view your Board of Honor.

Support SteemitBoard's project! Vote for its witness and get one more award!

Congratulations @merifamoliya! You received a personal award!

Happy Birthday! - You are on the Steem blockchain for 2 years!

You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking

Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!