Mereka Bilang Pemimpin Itu Pokok, Aku Bilang Itu Popok..

in #steempress6 years ago (edited)

Allahu akbar...Allahu akbar..Allahu Akbar..

Perbedaan raja zaman dulu dengan raja era demokrasi seperti sekarang ini jelas terlihat pada cara atau jalan keduanya menjadi raja. Raja zaman dulu terpilih karena faktor keturunan dan keluhuran budinya, sedangkan raja sekarang terpilih dengan trik "menjadi hamba dulu agar dipercaya menjadi raja".


source

Menghamba itu bisa bermacam-macam caranya, bisa dengan membiasakan diri berpenampilan agamais dan alim, dermawan dan bermurah hati dengan orang sekeliling, tiba-tiba suka bagi bagi sembako, tiba-tiba suka mengunjungi rumah fakir miskin dan lain-lain sebagainya. Intinya, untuk naik ke tingkat atas, yang bersangkutan harus merendah dulu.

Kita semua memang bermimpi memilih yang terbaik, cuma mengingat yang terbaik tidak akan lahir dari induk rusak, terpaksa kita memilih yang kurang buruknya, itu sudah cukup.

Ibarat kata, pilih pencuri apa begal? Pencuri tentu lebih baik dari begal, minimal korban hanya kehilangan harta, tapi tidak hilang nyawa.
Sesaat sebelum terpilih, kita semua percaya bahwa yang menang adalah yang paling banyak dipilih, terlepas dari bagus atau tidak, saat itu semua masih abu-abu dan belum kita lihat kinerjanya. Katakanlah yang terpilih adalah yang terbaik, berarti, dalam setiap proses pemilihan yang menang selalu yang lebih baik dibandingkan saingannya (katanya begitu).

images (1).jpeg

source

Namun, bukanlah semuanya diawali oleh acting? dan yang pandai berakting lah yang kita pilih. Malahan kita cenderung tidak menaruh perhatian kepada calon yang berjiwa passive, tidak agresif, kurang acting dan minim pencitraan, kita terbiasa menganggap "yang tidak berakting itu tidak layak". Padahal, kita lupa bahwa dari setiap pemilihan umum yang sukses, semua pemimpinnya akan berganti setiap 5 tahun sekali dengan alasan yang selalu sama.

Sepertinya, pemimpin tempahan sistem demokrasi ini tak ubahnya seperti popok bayi, dimana setiap saat diganti dengan alasan yang sama yaitu "tidak bisa dipakai lagi".



Posted from my blog with : https://rizal-sahabat.000webhostapp.com/2018/07/mereka-bilang-pemimpin-itu-pokok-aku-bilang-itu-popok

Sort:  

Bereh that postingan sepi neuh @rizal-sahabat

Hehehe..thank you adun...tuleh aju..bek kalen pih jumlah vote

Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by rizal-sahabat from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.

If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 63101.67
ETH 2588.03
USDT 1.00
SBD 2.74