Mission Possible 1 : Makassar's Food
Assalammualikum,
Aga kareba?
Hi Steemian semua.
Pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang makanan khas Makassar. Saya berkesempatan untuk berkeliling kota Makassar ditemani dengan kembaran saya Reni yang saat itu sedang melanjutkan pendidikannya di Universitas Hasanuddin (Unhas).
Makassar merupakan Ibukota dari Provinsi Sulawesi Selatan. Kota ini tidak hanya terkenal dengan Pantai Losarinya yang indah tetapi juga kulinernya yang membuat kita rindu ingin kembali ke Makassar. Ayo ke Makassar kak @jumaydafajar , kak @Deshavitra , @yusna1803 dan Mori.
Diawali dengan andalan kota ini yaitu Coto nya. Kita bisa menemui banyak warung yang menyediakan menu ini. Tapi menurut Reni, "Coto Nusantara" adalah coto yang paling enak disini. Warungnya terletak di Jalan Nusantara dekat pelabuhan.
Coto ini enaknya dimakan dengan "buras". Buras itu nasi yang dibungkus dengan daun pisang. Seperti lontong tapi bersantan.
Di malam harinya, Sup Konro menjadi menu pilihan makan malam saya. "Konro" itu artinya iga. Sup berkuah kaya rempah yang sangat cocok dinikmati dengan nasi panas atau ketupat.
Konro selain dimasak sup juga bisa dibakar. Orang sekitar menyebutnya "Konro Bakar".
Tidak puas hanya mencicipi coto dan konro. Di hari berikutnya saya mencoba "Sop Saudara".
Sop saudara ini bahan dasarnya itu daging sapi, paru goreng dan jeroan. Bisa ditambah bihun dan telur. Saat itu saya menikmatinya bersamaan dengan nasi putih dan sepiring "ikan bolu bakar".
Ikan bolu itu istilah untuk ikan bandeng. Yang anehnya, ikan bolu bakar ini disantap dengan bumbu kacang dan irisan timun.
Hari berikutnya, kami ditraktir oleh teman Reni. Sebut saja namanya Anto. Makanan seafood jadi pilihan. Dimulai dengan Pallu mara.
Pallu mara ini dimasak dengan kepala ikan kakap merah dan dagingnya itu digoreng tepung. Maknyusss.
Tak terasa berbagai piring sudah memenuhi meja mulai dari kepiting, kerang, tumis tauge, dan lainnya.
Dan favorit banget dengan otak otaknya.
Dua jempol deh untuk semua makanan disini. Makasih Anto 😊.
Selain makanan yang saya sebut diatas. Kalian wajib mencicipi es pisang ijo. Cocok banget menemani cuaca panas makassar.
Di Bandara International Sultan Hasanuddin juga ada yang jual es pisang ijo. Tapi tak seenak yang saya rasakan di foto ini. Warung ini terletak di pinggir jalan arah ke bandara. Kebetulan ada "Jalangkotek" di meja. Makan lagi.hihihi.
Jalangkotek ini bentuknya seperti pastel yang isinya itu wortel, bihun, telur, kentang, dan ayam. Dimakan dengan kuah sambal. Sudah kenyang hati pun senang.
Sebelum pulang ke kos singgah dulu ke danau Unhas sambil makan es krim.
Ngomong-ngomong soal es krim. Di Makassar saat itu lagi booming "Jeju Ice Cream". Corong es krimnya berbentuk huruf "J". Pokoknya imut banget.
Kami sempat mencoba es krim ini di salah satu mall di Makassar.
Jalan-jalan ke kota Makassar tidak sah kalau tidak ke Pantai Losari. Dikenal dengan sunsetnya yang indah menutup hari terakhir saya di Makassar. Sambil makan "pisang epek". Santai seperti di pantai. Memang lagi di pantai. Hihihi.
Okay Steemian semua, cukup cerita makan-makannya di Makassar. Jangan bosan-bosan ya tunggu cerita saya selanjutnya. Bye bye.
Benar benar wisata kuliner rena ya,, i hope i can taste in future, i upvote u
Makasih Nilam..ayo kapan2 ke Makassar. Kulinernya enak2. Pokoknya gak bakalan nyesal kesana. Next post aq bakal nulis tentang spot2 wisatanya. Stay tuned terus ya.