The diary game 09 okt 2025 : Enjoying the cool morning atmosphere in front of the house
Hallo teman steemit semuanya. . .
Pagi ini selesai shalat subuh aku tidak tidur lagi aku bermain ponsel menunggu hari lebih cerah, saat hari mulai cerah aku keluar jalan jalan di depan rumah menikmati susana pagi yang sejuk dan nyaman, pagi ini cuaca nya lebih dingin dari biasanya karna semalam hujan turun jadi dinginnya masih sangat terasa.
Kemudian aku berkeliling halaman rumah untuk melihat tanaman yang kami tanam, ada tomat, cabe dan pepaya, semuanya lagi berbuah, melihat hasil tanaman sendiri rasanya sangat memuaskan, karna semalam hujan pagi ini aku tidak menyiram tanaman lagi, kemudian lanjut melakukan berbagai pekerjaan seperti biasanya.
Waktu berjalan begitu cepat setelah makan siang dan shalat dzuhur aku beristirahat sebentar di kamarku dan saat mendengar suara keponakanku di luar aku keluar kamar dan ternyata keponakan dan kakak ku lagi duduk santai di halaman rumah jadi aku keluar untuk bergabung bersama mereka, aku duduk dan mengobrol santai bersama kakak dan keponakanku sambil menikmati jajanan nabati kebetulan ada beberapa jajanan kemarin yang masih tersisa.
Kami mengobrol santai dan melihat pohon tebu yang sudah besar dan kami berencana untuk menotongnya sore ini, aku berkata pada kakak ku sepertinya rasa tebunya ini manis karna kulit nya terlihat hitam, biasa yang hitam itu manis kan ya hehehe, sudah duduk rasanya sangat malas harus bangun lagi ya kan, renacana mau potong tebu malah males pergi ambil parang ke dalam rumah, jadinya tebu di potong setelah kakak ku pulang menjemput keponakanku pergi mengaji.
Kakak ku memotong tebu dan kami langsung saja mengupas dan memotong kecil kecil tebu untuk dinikmati, rasa tebunya benar benar sangat manis keponakanku altaf juga sangat pandai makan tebu, dia menguyah tebunya dan menikmati air nya itu benar benar sangat menggemaskan.
Keponakanku menggigit satu arah dulu baru kemudian balik arah untuk menikmati bagian yang lain, saat menikmati tebu mulut ku memang agak sedikit pegal ya say karna harus di kunyah dengan mulut untuk menikmati rasa manis air tebunya,air tebu yang di jual biasa di giling pakek mesin karna ini dirumah tidak ada mesin jadi kita pakek mesin gigi aja ya kan.
Makan tebu membuat tangan sangat lengket karna manis air tebunya, hari pun terlihat semakin gelap sebentar lagi waktu magrib akan tiba aku masuk kerumah untuk mandi dan kemudian mengantar ibuku ke balai pengajian.
Jadi sampai disini untuk postingan hari ini, terimakasih banyak atas kunjungannya.








