Lifestyle the diary game//29-12-2025//My excitement selling on the second day💪🍃🦋
Hari ini cuacane sangat bagus, tidak mendunia dan juga tidak terik. Aku sangat bersemangat untuk hari ini, karena hari ini adalah hari kedua aku berjualan. sebelum aku membuka kedai ku, aku membereskan pekerjaan rumah aku terlebih dahulu. Dikarenakan dirumah ku masih ada adik-adikku, jadi kami bisa berbagi tugas untuk membereskan rumah kami. Aku bertugas memasak dan makan bersama lalu mencuci piring. Sedangkan tugas adik perempuanku menyapu setiap sudut rumah dan halaman rumah kami.
Setelah aku selesai, aku langsung membereskan anak aku sebelum aku mulai membuka kedai aku. Aku memandikan anak aku dan memakai pakaian anakku. Setelah itu, aku lanjut membereskan diri aku, aku mandi dan memakai pakaian. Setelah aku selesai, aku mengajak anakku untuk menemani aku membuka kedai. Sedangkan adik-adikku masih mengantri mandi dirumah kami. Aku dan anakku langsung berjalan menuju ke kedai kecilku. Setelah tiba dikedai, seperti biasa aku mengelus semua barang-barang aku.
Pertama-tama sebelum aku mengeluarkan barang-barang, aku menampung air untuk kuah siomay dahulu. Setelah itu, aku langsung keluarkan kompor dan juga gas terlebih dahulu dan memasak kuah siomay dulu. Setelah itu aku langsung mengeluarkan semua barang-barang yang aku jual. Seperti, aku mengeluarkan roti, selai strawberry, selai anggur, selai cokelat, greentea dan juga bubble gum. Aku keluarkan dan aku tata dengan rapi di atas mejaku. Tidak lupa pula, aku mengeluarkan juga saos dan kecap untuk pelengkap siomay.
Setelah semuanya siap, aku langsung mencicipi kuah siomay ku terlebih dahulu sebelum aku menjualnya ke anak-anak. Setelah itu, aku mengambil siomay ku didalam freezer, dan aku masukkan kedalam panci yang kuahnya sudah matang. Kemudian aku duduk istirahat sejenak sambil menunggu pelanggan aku datang.
Tidak lama kemudian, anak-anak pelanggan aku pun berdatangan untuk membeli jualan aku. Sebelumnya adik-adikku sudah datang duluan ke kedai ku , jadi aku tidak panik lagi ketika anak-anak pembeli datang nya beramai-ramai. Adik aku sangat antusias dalam membantu aku berjualan. Disini anak-anak sangat ramai, jadi aku dan adikku berbagi tugas. Adikku membakar roti bakar pesanan anak-anak. Dan adik aku juga membuat siomay pesanan anak-anak. Sedangkan aku, membuat minuman jasjus pesanan anak-anak juga.
Beginilah kehidupan seorang penjual angkringan kecil-kecilan. Kadang sangat ramai pembeli dan kadang juga sangat sepi pembeli. Akan tetapi, aku sebagai penjual tetap semangat dalam keadaan apapun. Dan pastinya aku akan menjual berbagai macam makanan agar anak-anak tidak bosan dengan jualan aku. Sampai saat ini, aku bersyukur aku masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk berjualan.
Didepan kedaiku adalah jalan kecil di perdesaan, dan rumah didepan kedaiku adalah rumah nenekku. Sebenarnya kedai ini asal mula nya adalah kedai kakekku. Akan tetapi karena kakekku sudah cukup tua, kakekku sudah tidak sanggup berjualan lagi. Aku dan adik-adikku, sambil duduk dirumah memikirkan tentang kedai kakek kami. Dan kami pun berpikir untuk kami saja yang berjualan. Akhirnya kami datangi kakek kami untuk meminta izin berjualan di kedai dia. Dan syukur kakek kami mengizinkan kami untuk berjualan. Begitulah asal mula kedai angkringan kecil-kecilan ini😁

Makan siomay jualan sendiri bersama adik-adikku
Setelah anak-anak pembeli sudah bubar dan pulang. Aku dan adik-adikku juga ingin mencoba siomay jualan aku. Jadi aku langsung membuatkan siomay pakai mie sesuai request adik-adikku. Setelah itu kami menaruh saos dan juga kecap. Kemudian kami langsung makan bersama-sama. Dan rasanya bisa dibilang enak dan kuahnya gurih. Rate dari adik aku untuk jualan aku adalah 8/10. Brati jualan aku cukup lumanyan, cocok untuk aku jual untuk anak-anak.
Baiklah teman-teman, jualan aku tidak hanya untuk anak-anak saja. Akan tetapi, ada juga para orangtua atau orang dewasa yang membeli. Semua itu tergantung minat dan tidak minatnya, jualan aku memang aku menjualnya untuk jajanan anak-anak. Tetapi yang membeli jualan aku hampir semua, dari anak-anak hingga orang dewasa juga☺️. Beginilah kegiatan aku sehari-hari sebagai seorang penjual angkringan. Tidak rumit dan tidak juga mudah, akan tetapi semua aku lewati dengan penuh semangat 💪 ☺️.
Sekian dari diary aku hari ini, terimakasih banyak buat teman-teman steemit yang sudah selalu mendukung aku. Terimakasih banyak juga buat teman-teman steemit yang sudah setia berkunjung di blog aku dan membaca diary aku setiap hari ☺️. Jangan lupa voted, like, komen dan share ya teman-teman steemit ku semua ☺️ bye.
Salam saya @Suryanii
