Kembali menulis cerita di steemit: Semagat Baru setelah melahirkan anak ke dua

Sudah cukup lama saya tidak menulis di steemit. Waktu terasa berlalu begitu cepat sejak terakhir kali saya berbagi cerita di platform ini. Salah satu alasan utama adalah karena saya harus mempersiapkan diri untuk melahirkan anak ke dua saya.

Selama masa kehamilan, saya fokus penuh pada persiapan kelahiran, merawat diri dan tentunya menyambut kehadiran anggota baru dalam keluarga kami.

Anak kedua saya lahir dengan sehat dan ceria, membawa kebahagiaan yang tak terhingga. Namun, selain kegembiraan, hadirnya bayi kecil ini juga berarti lebih banyak tugas dan tanggung jawab. Mengurus dua anak perempuan yang masih kecil tentu menjadi tantangan tersendiri, apalagi dengan kondisi tubuh yang belum sepenuhnya pulih setelah melahirkan. Dalam keadaan seperti ini, waktu untuk diri sendiri sangat terbatas dan menulis cerita yang dulu menjadi salah satu kebiasaan saya hampir terlupakan.

Namun, hari ini saya merasa berbeda. Setelah sekian lama, rasa rindu untuk kembali menulis akhirnya mengalahkan segala kesibukan yang ada. Meski saya masih sibuk mengurus kedua anak, ada dorongan kuat dalam diri untuk kembali berbagi cerita dan ide melalui tulisan. Menulis bagi saya bukan sekedar hobi, tetapi juga cara untuk mengekpresikan diri, merilis pikiran dan menjaga keseimbangan emosional.

Kembali ke steemit setelah sekian lama terasa seperti membuka lembaran baru. Dunia yang dulu saya tinggalkan kini terasa berbeda, tetapi semangat saya tetap sama. Saya menyadari, meskipun waktu saya terbatas, menulis adalah cara untuk memberi ruang bagi diri saya sendiri.
Ini bukan hanya soal membuat konten atau mendapatkan pengakuan, tetapi tentang proses berbagi, belajar dan berkembang bersama komunitas di steemit.

Tentu saja, mengurus dua anak kecil sambil menulis bukanlah perkara mudah. Ada kalanya saya harus mencari waktu di sela-sela kesibukan sehari-hari, seperti saat anak-anak tidur siang atau ketika mereka sedang asyik bermain. Namun, itulah tantangan yang harus saya hadapi. Saya percaya, meskipun kesibukan dan rutinitas terasa padat, menulis tetap bisa menjadi bagian dari kehidupan saya yang tak boleh dilewatkan.

Kembali menulis di steemit Juga memberi saya kesempatan untuk belajar lagi. Platform ini selalu menghadirkan inspirasi baru dan kesempatan untuk bertumbuh bersama penulis lain yang kreatif. Setiap cerita yang ditulis, setiap komentar yang diterima, adalah bagian dari perjalanan yang indah ini. Saya berharap, meskipun dengan waktu yang terbatas, saya bisa terus berbagi cerita dan menemukan semangat baru di setiap tulisan yang saya buat.

Bagi saya, menulis bukan hanya tentang menghasilkan kata-kata, tetapi tentang menemukan kembali kebahagiaan dalam setiap prosesnya. Semoga semangat ini bisa terus bertahan, meskipun dunia saya kini semakin penuh dengan tawa dan tangisan dua anak perempuan yang saya cintai.

Dari postingan dan tulisan ini, saya berharap semua teman-teman steemit di seluruh dunia dan juga tim steemit menerima dengan baik dengan kembalinya saya di platform ini.

Salam @maulidiya